Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Persib Bandung gagal memperoleh poin penuh setelah bermain imbang 1-1 dengan Madura United dalam lanjutan Liga 1 2019.
Laga tuan rumah Persib Bandung kontra Madura United digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (23/6/2019) sore.
Dalam laga tersebut, Persib berhasil unggul lebih dahulu lewat tendangan pinalti dari Ezechiel N Douassel pada menit ke-78.
Namun tim berjulukan Maung Bandung harus mengubur asa meraup tiga angka karena pada menit ke-88, sepakan Zulfiandi berhasil membuat skor sama kuat.
Seusai pertandingan, pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, sangat kecewa pada hasil seri tersebut.
Robert Rene Alberts menganggap keputusan wasit tidak adil karena seharunya timnya mendapatkan lebih banyak penalti.
"Apakah kami cukup dengan mendapat satu penalti, atau seharusnya kami mendapat penalti lebih?" kata Robert.
"Harusnya tiga (penalti) tetapi kita hanya dapat satu. Saya pikir kami layak untuk mendapat lebih penalti," ucapnya menambahkan.
Dalam laga tersebut, Persib hanya mendapatkan satu hadiah penalti setelah Ezechiel N Douassel dijegal oleh Asep Berlian.
Sebelumnya Ezechiel N Douassel juga terjatuh di kotak penalti Madura United, namun wasit menganggap pemain asal Chad itu melakukan diving.
Minta Maaf ke Bobotoh
Atas hasil imbang itu, pemain bertahan Persib Bandung, Achmad Jufriyanto alias Jupe, menilai timnya kurang pintar dalam memanfaatkan peluang.
"Pertandingan yang bagus buat kedua tim. Saya pikir kami kurang pintar dalam menyelesaikan banyak peluang seperti yang sudah sudah," ujar Jupe sapaan akrabnya dalam sesi jumpa pers setelah pertandingan.
Memiliki banyak peluang dan menguasai jalannya pertandingan, kata Jupe, belum cukup untuk meraih kemenangan.
Sementara di pihak Madura United, Jupe menilai bahwa tim asuhan Dejan Antonic sebetulnya tak memiliki banyak peluang.
Namun Greg Nwkolo sukses memanfaatkan beberapa peluang yang didapat untuk menjadi gol.
"Kami harus fokus ke depannya untuk 90 menit pertandingan mungkin lebih dari itu, ke depannya saya rasa kami bisa berbuat lebih baik lagi," katanya.
Pemain Timnas Indonesia ini menambahkan Persib sebetulnya sudah jauh lebih baik dalam segi permainan dibandingkan saat menghadapi Tira Persikabo.
Namun kembali lagi bahwa penyelesaian akhir menjadi masalah yang membuat Maung Bandung gagal menang.
"Karena kalau kami lihat pertandingan sekarang dengan pertandingan sebelumnya mungkin kalian sepakat dengan saya, kami sudah melakukan lebih dari yang kemarin karena kami belum berhasil memanfaatkan peluang yang kami punya," katanya.
Jupe pun meminta maaf kepada bobotoh yang kecewa dengan hasil imbang ini.
Namun dia menegaskan bahwa para pemain masih memiliki tekad untuk terus bisa meraih kemenangan.
"Ini baru empat pertandingan kami masih punya beberapa pertandingan ke depan. Saya rasa pemain tetap pada satu tujuan. Karena kalau kami mengatakan ini akhir dari segalanya mungkin kami hanya dua kali draw sekali menang di kandang itu mungkin bukan pencapaian yang bagus," ucapnya.
"Tapi ada beberapa pemain juga di sini yang pernah mengalami situasi lebih buruk dari ini atau lebih baik dari ini, jadi saya rasa pemain masih tetap dalam motivasi yang tinggi dengan tujuan yang ke depannya harus menjalani beberapa pertandingan ke depan," katanya.
Bobotoh pun diminta untuk tak khawatir dengan hilangnya motivasi para pemain seusai sulit meraih kemenangan.
Dia menegaskan bahwa semua pemain masih memiliki tujuan yang sama yakni menang setiap pertandingan.
Persib pun akan terus berusaha untuk dapat terus bersaing di Liga 1 2019.
"Saya rasa target kami terap sama, kami harus memenangi pertandingan away maupun home. Mengenai hasil, kami serahkan kepada yang Yang Maha Kuasa tapi yang jelas kami memiliki motivasi yang tinggi untuk kompetisi ini," ucapnya