TRIBUNNEWS.COM - Copa America 2019 memasuki babak akhir setelah sebelumnya empat tim berlaga di semifinal.
Babak final akan dimulai dengan perebutan juara ketiga antara Argentina vs Chile pada Minggu (7/7/2019) dini hari pukul 02.00 WIB.
Pertandingan akan digelar di stadion Arena Corinthians yang merupakan sebuah stadion sepak bola yang terletak di São Paulo, Brasil.
Dilansir dari Situs resmi Copa America, Argentina adalah tim yang paling sukses kedua di CONMEBOL Copa América, dengan 14 gelar dalam sejarah.
Selain 14 piala yang diraih, Argentina memiliki tanda ekspresif dan historis dalam turnamen tersebut, mereka adalah pencetak gol terbanyak dengan total 455 gol dan memiliki sejarah kemenangan terbesar dengan skor 12-0 ketika melawan Ekuador, pada tahun 1942.
Baca: Pemain Berjuluk Lionel Messi Vietnam Resmi Gabung Klub Eropa
Baca: Barcelona Kini Sering Mainkan Arturo Vidal
Baca: Agen Eduardo Vargas Ancam Napoli
Argentina harus puas memperebutkan juara ketiga setelah dikandaskan Brasil dengan skor 2-0 di babak semifinal, Rabu (3/7/2019).
Gol Brasil dicetak oleh Gabriel Jesus di menit 19 dan Roberto Firminho menit 71, kedua pemain saling memberikan assist dari gol diciptakan Brasil.
Sementara Chile sebagai juara bertahan setelah dua kali meraih juara beruntun di tahun 2016 dan 2015, dalam upayanya meraih hattrick juara Copa America harus menanggung malu setelah dibantai Peru dengan skor 0-3 di babak semifinal, Kamis (4/7/2019).
Gol Peru tercipta di menit 21 lewat Edison Flores, Yoshimar Yotun di menit 38 dan Jose paolo Guerrero menit 91, sementara Chile yang berkesempatan mengecilkan selisih gol setelah mendapatkan hadiah pinalti, gagal berbuah hasil karena eksekusi Eduardo Vargas berhasil ditangkap kiper Peru, Pedro Gallese.
Pertemuan Argentina vs Chile telah terjadi sebanyak 90 kali, sebanyak 8 pertandingan dimenangkan oleh Chile, 60 pertandingan dimenangkan Argentina dan 22 pertandingan berakhir imbang.
Ini merupakan ketujuh kalinya Argentina melakoni perebutan juara tiga dalam ajang Copa America setelah terakhir kali mereka malakoni di tahun 1989.
Baca: Mino Raiola Konfirmasi Keinginan Pogba Untuk Hengkang, Juventus dan Real Madrid Bersaing Dapatkan
Baca: Update Transfer Awal Bulan Juli, City Datangkan Rodri hingga MU Siapkan Beberapa Rencana
Baca: RESMI, Frank Lampard Kembali ke Chelsea sebagai Pelatih
Argentina mengawali Copa America 2019 dengan langkah yang mengecewakan setelah di dua pertandingan awal belom berhasil memenangkan laga.
Pertandingan pertama mereka hadapi dengan menelan kekalahan dari kolombia dengan skor 0-2, kemudian dilaga berikutnya ditahan imbang Paraguay 1-1 dan baru dua laga setelahnya mereka selalu menang 0-2 dari Qatar dan Venezuela sebelum dikandaskan Brasil 2-0 di babak semifinal.
Sementara bagi Chile, ini merupakan laga ulangan dua final Copa America edisi 2015 dan 2016, saat itu Chile selalu menang lawan Argentina lewat babak adu pinalti yang akhirnya membuat Chile meraih Juara Copa America selama 2 kali beruntun.