News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga 1

Head to Head PSM Makassar vs Persebaya: Tren Jelek Bajul Ijo di 15 Tahun Terakhir

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PSM Makassar vs Persebaya.

TRIBUNNEWS.COM - PSM Makassar akan menjamu Persebaya Surabaya di Stadion Andi Mattalata, Makassar, Rabu (17/7/2019).

Laga tersebut nantinya akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi serta live streaming Indosiar pada pukul 18.30 WIB.

Laga malam nanti, Persebaya Surabaya harus bekerja keras untuk melawan tim tuan rumah. 

Pasalnya, Green Force belum pernah mencatat tren positif setiap berlaga di kandang PSM Makassar selama 15 tahun terakhir.

Alasan Persebaya Surabaya untuk bermain lebih ngotot lagi saat melawan PSM Makassar juga lantaran tim tuan rumah pada musim ini belum terkalahkan oleh tim manapun saat bermain di kandang.

Berikut Head to Head serta trivia yang dilansir SURYA.co.id dari Instagram resmi Persebaya Surabaya, @officialpersebaya.

Head to Head PSM Makassar vs Persebaya

Pertemuan Terakhir

Liga 1 2018 (10 November 2018): Persebaya 3-0 PSM Makassar

Liga 1 2018 (9 Juni 2018): PSM Makassar 1-0 Persebaya

ISL 2010 (14 Maret 2010): PSM MAkassar 2-0 Persebaya

ISL 2010 (13 Desember 2010): Persebaya 2-0 PSM Makassar

Liga Djarum 2007 (9 Desember 2007): Persebaya 2-2 PSM Makassar

Liga Djarum 2007 (28 Februari 2007): PSM Makassar 1-0 Persebaya

Trivia

  • Pada dua pertandingan terakhir Persebaya, Damian Lizio selalu mencetak gol.
  • Persebaya tidak pernah menang di Makassar dalam kurun waktu 15 tahun.
  • Persebaya hanya mampu mencetak satu gol di Makassar dalam waktu 15 tahun.

Link Live Streaming PSM Makassar vs Persebaya

Link 1

Link 2

Prediksi susunan pemain

PSM Makassar

Hilman Syah; Beny Wahyudi, Aaron Evans, Abdul Rachman, Zulkifli; Marc Klok, Rasyid Bakrie, Wiljan Pluim; Bayu Gatra, Zulham Zamrun, Ferdinand Sinaga

Persebaya Surabaya

Miswar Saputra; Novan Sasongko, Rachmat Irianto, Otavio Dutra, Abu Rizal; Fandi Eko, Damian Lizio, M. Hidayat; Manu Jalilov, Amido Balde, Irfan Jaya

Djanur puji PSM Makassar

Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman melontarkan pujian untuk calon lawannya di pekan kesembilan Liga 1 2019, PSM Makassar.

Persebaya Surabaya akan melakoni laga tandang keempatnya musim ini dengan melawan PSM Makassar di Stadion Andi Mattalatta, Rabu (17/7/2019).

Djadjang menyebut PSM Makassar punya sederat pemain berkualitas meski tanpa winger andalan Zulham Zamrun

Zulham Zamrun absen karena akumulasi kartu kuning.

Ia melihat masih ada pemain berkualitas seperti Ferdinand Sinaga, M Rahmat, Wiljan Pluim dan Marc Klok yang bisa menambal absennya Zulham.

"Tanpa Zulham, masih ada Ferdinand dan M Rahmat. Mereka pemain depan lokal yang luar biasa, serta dibantu pemain asing Pluim dan Klok, secara materi luar biasa," jelas Djadjang.

"Sehingga tanpa Zulham, saya pikir tidak akan masalah bagi PSM," ungkap pelatih asal Majalengka ini.

Sementara itu, Persebaya tidak bisa membawa dua pemain andalannya karena cedera yakni bek tengah Hansamu Yama dan bek sayap Ruben Sanadi.

"Kami datang dengan 18 pemain tanpa Kapten tim Ruben dan Hansmau yang sudah pulang ke Surabaya karena cedera," ucap pria asal Majalengka itu. 

Big Match

Akan menjadi big match hari ini, pertemuan dengan kekuatan finansial yang baik, basis supporter yang besar hingga sejarah panjang di Indonesia akan mewarnai laga ini.

PSM Makassar akan menjalani laga yang berat ketika menghadapi Persebaya Surabaya.

Pemain kedua kesebelasan juga sangat berkualitas baik PSM Makassar dan Persebaya Surabaya.

PSM Makassar tentu mengincar kemenangan apalagi tuan rumah baru saja menang atas Bhayangkara FC dengan skor 2-1.

Padahal saat itu, PSM Makassar tertinggal terlebih dahulu namun berhasil meraih tiga poin.

PSM Makassar tetap mewaspadai permainan Persebaya Surabaya.

Hal tersebut diutarakan oleh pelatih PSM, Darije Kalezic.

"Persebaya lawan yang tangguh, kami tahu mereka punya kualitas dan respek terhadap hal tersebut," ujar Darije.

"Namun kami juga percaya dengan kualitas kami," tutup Kalezic.

PSM Makassar menaruh perhatian kepada striker Persebaya Surabaya, Amido Balde.

Hal yang diamini oleh Aaron Evans, menurutnya mantan striker Celtic ini harus diwaspadai oleh PSM.

"Pertama saya akan memeberikan selamat untuk hattricknya dia, tapi gol itu bukan saat melawan PSM Makassar.

"Tentu saja ini akan menjadi tantangan untuk menjaga dia," kata Evans dikutip dari laman resmi klub.

Menurut mantan pemain Barito Putera itu, timnya sudah mempelajari gaya bermain calon lawan, sehingga ia bisa lebih mudah mematikan pergerakan lini depan Persebaya.

"Kita lakukan analisa dan kita pastikan bahwa dia tidak akan mendominasi sepeti laga sebelumnya," sebut Evans.

Di kubu Persebaya Surabaya, mereka juga bertekad meraih tiga poin dan menghentikan rekor buruk mereka di Makassar.

Persebaya datang ke Makassar dengan dibayang-bayangi rekor tak pernah menang sejak 2004.

Terakhir kali bisa mencetak gol saat takluk 3-1 dari PSM pada 29 September 2004 silam.

Sementara, Persebaya terakhir menang di Makasar pada era Perserikatan terakhir yakni musim 1993/1994.

Saat itu Persebaya sukses memaksa PSM menyerah dua gol tanpa balas.

“Itu harapan kami, ingin mengulang sukses 16 tahun lalu bisa menang di sini (Makassar), walaupun PSM lagi on fire, tapi apa salahnya kami berusaha meraih poin, "ujar Djajang Nurdjaman dari laman resmi Persebaya.

"Keadaan kami memang habis seri di kandang dan kalah di away, tetapi pemain sudah melupakan kekalahan (lawan PSS Sleman),” lanjut Djanur.

“Kami tidak boleh menyerah, kami akan hadapi lawan yang cukup superior, belum kalah di kandang musim ini," ujar mantan pelatih Persib ini.

Djanur juga menyebut PSM Makassar diisi oleh para pemin papan atas, apalagi mereka akan bermain di hadapan publiknya sendiri.

"Tim ini luar biasa di depan pendukungnya sendiri, selain itu, secara materi pemain ada (Willem Jan) Pluim, (Marc Anthony) Klok, Ferdinan Alfred, Zulham M Zamrun, dan kualitas mereka diatas rata-rata,” terang Djanur.

Menghadapi Juku Eja tersebut, pelatih asal Majalengka ini bakal tidak dapat menurunkan Hansamu Yama dan Ruben Sanadi yang cedera saat menghadapi PSS (13/7) kemarin.

Namun Djanur dapat bernafas lega lantaran bomber Amido Balde sudah bisa ditampilkan besok.

“Otomatis kami merotasi (pemain), dan pastinya Rian, sapaan Rachmat Irianto, akan main," ujar Djanur

"Sedangkan untuk Amido Balde akan kami lihat hingga beberapa jam sebelum pertandingan, termasuk (Elisa) Basna yang tidak ikut ke Sleman kemarin,” ungkap Djanur.

Sementara itu, Rian mengaku jika para pemain Persebaya sudah melupakan kekalahan di Sleman.

Menurutnya skuad tim asal Kota Pahlawan ini sudah menatap laga melawan PSM.

“Kami sudah melupakan kekalahan melawan PSS kemarin dan fokus kami alihkan ke pertandingan besok,” tuturnya.


Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini