Hasil Barito Putera vs Persela Lamongan Liga 1 2019, main lawan 10 orang, Barito gagal raih kemenangan
BANJARMASINPOST.CO.ID - Barito Putera menjamu Persela Lamongan di Stadion Demang Lehman Martapura Senin (21/7/2019) malam dalam lanjutan pekan 10 Liga 1 2019.
Tak ada gol tercipta di laga Barito Putera vs Persela Lamongan.
Pertandingan panas dengan satu kartu merah untuk pemain Persela Lamongan Lucky Wahyu di pertengahan babak pertama.
Barito Putera gagal memanfaatkan keunggulan satu pemain dsn tak bisa mencetak gol di kandang sendiri.
* Jalannya Pertandingan
Kedua tim sama-sama beranjak bangkit dari keterpurukannya di awal musim.
Barito Putera usai ditangani Yunan Helmi mulai merangkak naik hingga kini berada di peringkat 15 setelah sempat berada di juru kunci.
Tidak jauh beda dari Persela usai nahkoda diambil Nilmaizar, Persela langsung keluar dari zona degradasi setelah di dua laga terakhir meraih dua kemenangan.
Dalam susunan pemain yang diturunkan, untuk pertama kalinya pemain tengah Barito Putera yang biasa duduk di bangku cadangan Adi Setiawan akan diturunkan dalam laga Barito Putra melawan Persela Lamongan.
Ady pun kembali ke 'rumah lamanya' Stadion Demang Lehman Martapura.
Ady yang merupakan mantan pemain tengah Martapura FC ini akan mengisi posisi Lini Tengah bersama Evan Dimas dan Paulo Sitanggang.
Di lini belakang diisi Dandi Maulana Lucas Silva, Nazar Nurzaidin dan Rony Esar Beroperay.
Sementara pada Rizky Rizaldi pora, Rafael Silva dan Samsul Arif munip sedang di posisi penjaga gawang Aditya Harlan.
Sementara itu di bangku cadangan pelatih Yunan Helmi menyimpan Bayu Pradana yang baru saja sembuh dari cedera dan Gavin Kwan adsit yang kemungkinan besar akan diturunkan saat berikut Putra mengalami kesulitan menembus pertahanan Persela Lamongan.
Barito Putera langsung mengambil inisiatif serangan di awal babak pertama dalam laga yang dipimpin wasit Aprisman Aranda ini.
Mereka banyak menguasai bola meski minim peluang yang diciptakan.
Pertahanan Persela cukup tangguh untuk ditembus Rafael da Silva dan teman-teman.
Sementara Persela Lamongan yang banyak melakukan serangan balik yang dimotori pemain Jepang Kei Hirose justru punya sejumlah peluang.
Seperti dari tandukan kapten Eky Taufik di menit lima pertandingan.
Kemudian lewat serangan balik Alex Goncalves sempat lolos dari pemain belakang Barito.
Untung Alex Goncalves yang menerima umpan terobosan sudah dianggap lebih dulu offside.
Pertandingan makin sengit di pertengahan babak pertama.
Tensi pertandingan mulai memanas dengan dua kartu kuning keluar dari kantong wasit.
Satu untuk pemain Persela Lucky Wahyu, dan satu untuk Rony Beroperay.
Puncaknya, Lucky Wahyu akhirnya mendapatkan kartu merah di menit 35 setelah mendapatkan kartu kuning keduanya di laga ini.
Lucky Wahyu yang juga mantan pemain Barito Putera ini kedapatan menarik baju Rizky Pora saat akan melakukan serangan balik.
Satu pemain hilang, Persela justru punya peluang matang di menit 38.
Untung kemelut di depan gawang Barito bisa diamankan kiper Aditya Harlan.
Di menit 43, Barito Putera punya peluang yang berawal dari tendangan bebas Rizky Pora.
Sayang peluang tersebut berbuah sia-sia.
Di menit akhir, peluang kembali didapat.
Lagi-lagi berawal dari tendangan bebas Rizky Pora, tandukan Dandi Maulana melenceng tipis di atas gawang.
Skor kacamata bertahan hingga babak pertama berakhir.
Di babak kedua, Barito Putera yang unggui jumlah pemain terus menekan.
Di menit 55, Yunan Helmi melakukan perubahan dengan memasukkan Gavin Kwan Adsit menggantikan Paulo Sitanggang yang tampil di bawah performa.
Serangan bertubi-tubi dilancarkan.
Peluang matang didapat lewat Samsul Arif lewat tandukan di menit 56. Sayang masih melenceng.
Di menit 62, gliran tandukan Rafael da Silva di depan mulut gawang nyaris jadi gol.
Tapi penampilan apik kiper Dwi Kuswanto menggagalkan gol tersebut.
Dwi Kuswanto kembali beraksi di menit 65.
Kali ini tendangan Samsul Arif yang berhasil di blok.
Di separuh babak kedua, serangan Barito Putera sendiri kerap berakhir dengan sia-sia.
Mereka kerap kebingungan saat bola sudah sampai di kotak penalti.
Pemain Persela menang banyak menumpuk di lini belakang di babak kedua.
Sementara serangan balik Persela Lamongan juga berbahaya.
Beberapa kali serangan balik Persela bisa tembus dan menghasilkan peluang yang untungnya belum bisa diselesaikan dengan sempurna.
Di menit 71, Samsul Arif diganti Ferdiansyah.
Masuknya Ferdiansyah yang merupakan pemain tengah membuat Gavin mengisi lini depan bersama Rafael da Silva.
Gavin banyak berperan sebagai target man dan Rafael lebih bermain ke belakang.
Kiper Persela Dwi Kuswanto memang tampil ciamik.
Di menit 73, dia kembali mementalkan tendangan bebas Rafael da Silva yang sudah mengarah ke sasaran.
Rafael da Silva kembali punya peluang lewat tandukan di menit 75.
Lagi-lagi gagal berbuah gol karena mengarah tepat ke kiper Dwi Kuswanto.
Memasuki 10 menit terakhir, kebuntuan masih tampak terlihat di kubu Barito Putera untuk menembus pertahanan Persela.
Permainan lambat malah ditunjukkan Barito yang banyak bermain di lini tengah, sementara pemain Persela terus menumpuk di belakang.
Lima menit jelang waktu normal berakhir, Prisca Womsiwor dimasukkan Yunan Helmi menggantikan kapten Rizky Pora.
Skor kacamata bertahan hingga pertandingan berakhir.
Susunan Pemain
Barito Putera (4-3-3): Adhitya Harlan; Nazar Nurzaidin, Dandi Maulana, Lucas Silva, Roni Beroperay; Ady Setiawan, Evan Dimas, Paulo Sitanggang; Samsul Arif, Rafael da Silva Santos, Rizky Pora.
Persela lamongan (4-2-3-1): Dwi Kuswanto; Moch Zaenuri, Mawouna Amevor, , Eky Taufik, Lucky Wahyu, Kei Hirose; Rafael Oliveira, Delfin Rumbino, Sugeng Efendi; Birrul W, Alex dos Santos Goncalves.
(banjarmasinpost.co.id/rahmadhani)