TRIBUNNEWS.COM - Wasit yang memimpin laga antara Persela Lamongan Vs Borneo FC dikejar-kejar oleh para pemain di akhir laga yang digelar di Stadion Surajaya Lamongan, Senin (29/7/2019).
Ketidaktegasan wasit yang memimpin, Wawan Rapiko dalam membuat keputusan menjadikan laga berakhir ricuh dan sejumlah penonton masuk ke lapangan.
Protes pemain-pemain Persela berawal saat wasit memberikan penalti bagi Borneo FC saat laga memasuki sepuluh menit terakhir.
Saat itu, kedudukan masih 2-1 untuk keunggulan Persela Lamongan.
Dua pemain terlibat perselisihan yakni kiper Persela Lamongan, Dwi Kuswanto dan pemain Broneo FC, Wahyudi Hamisi.
Wasit memberikan kartu merah untuk keduanya, karena dalam tayangan ulang Dwi Kuswanto dan Wahyudi Hamisi saling beradu kepala.