Lapoaran Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Persija Jakarta akan melakoni pekan ke-12 Liga 1 2019 dengan menjamu Arema FC di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (3/8/2019).
Jelang laga big match tersebut, gelandang Persija, Sandi Darma Sute menilai bahwa Arema FC bukan lah tim sembarangan lantran dihuni pemain berkualitas di setiap lininya.
“Bukan hanya Konate saja yang dimatikan, semua pemain Arema itu berbahaya. Dari wing kiri, kanan, gelandang serangnya, dan strikernya sangat cepat dan agresif buat serangan balik," ungkap Sandi ditemui selepas latihan pada Kamis (1/8/2019).
“Jika Konate kita matikan maka ada satu yang muncul. Yang penting kita solid dan kompak di lini tengah,” tambahnya.
Lebih lanjut, Sandi mengatakan bahwa skuat Persija tidak ingin kalah di laga esok.
Ia pun berjanji ingin tampil makimal dan memberikan kemenangan agar Persija bisa terus menjaga kans mempertahankan gelar juara Liga 1 di musim ini.
“Sekali lagi kita tidak mau kalah juga, kami mau menang agar klasemen naik. Menurut saya pertandingan besok itu ya ibarat final. Karena hidup dan mati juga buat kita. Karana kalo kalah kita selesai. Kalau menang ya Alhamdulillah jadi tren positif kedepannya lebih bagus lagi,” ujarnya.
Sementara itu absennya Hendro Siswanto karena akumulasi kartu juga menurut Sandi bukan sebuah keuntungan bagi timnya mengingat Arema pastinya memiliki pengganti yang sepadan.
“Pemain Arema punya kualitas merata. Bukan hanya Hendro karena dari pengganti itu sama juga kualitas nya. Yang terpenting memikirkan bagaimana besok kita harus menang,” tutupnya.