Ia menambahkan tidak melihat adanya aksi berlebihan yang dilakukan oleh Hariono.
Karena wasit telah memberikan kartu kepadanya dan menunjuk titik putih sebagai hukuman atas kejadian itu.
“Di situ tidak ada permainan yang kotor atau pun kasar. Dia menghampiri bola di atas, seperti yang kalian lihat di video, dan pemain lawan mendatangi dia,” ujarnya.
“Di situ tidak ada insiden lain, tidak ada tendangan yang kasar bahkan tidak ada tendangan susulan. Wasit pun melakukan hal yang benar, memberi hadiah penalti dan kami tidak protes dengan keputusan itu,” ungkap Robert
Kubu Persib dibuat bertanya-tanya mengenai keputusan dari Komdis PSSI.
Baca: Sebut Rivalitas, Gelandang Baru Persib Bandung Ingin Segera Hadapi Persija
Baca: Meski Masih Lama, Rekrutan Anyar Persib Sudah Antusias Cicipi Atmosfer Laga Kontra Persija
Hal ini dikarenakan wasit sudah memberikan tindakan yang benar dengan Hariono memperoleh kartu kuning dan hadiah pinalti bagi Borneo FC, tetapi masih ditambah hukuman larangan bermain.
“Tapi surat ini membuat semua orang bingung karena yang terjadi sekarang adalah ketika kami sudah mendapatkan hukuman di lapangan bisa langsung mendapat hukuman larangan bermain, di mana wasit telah membuat keputusan yang benar, yaitu memberikan kartu dan menghukumnya dengan penalti,” tuturnya.
Lebih lanjut, Robert kembali menegaskan bahwa insiden duel antara Hariono dan Conti ialah bagian dari pertandingan dan sudah selesai di lapangan.
“Apabila wasit mengabaikan semuanya di lapangan, seperti tendangan kasar dari belakang atau sikutan di wajah kami semua setuju. Karena hal tersebut bukan bagian dari pertandingan dan harus ada hukumuan setelah pertandingan,” tandasnya
Dijadwalkan, pertandingan anatar Badak Lampung FC vs Persib Bandung akan berlangsung di Stadion PKOR Sumpah Pemuda pukul 20.30 WIB pada Minggu (25/8/2019) mendatang.
(Tribunnews.com/Giri)