Polisi yang berjaga langsung menangkap beberapa suporter yang masuk.
Tak hanya itu, dari atas, suporter Indonesia terlihat mulai menimpuki bahkan ada flare yang mengarah ke tribun suporter Malaysia.
Empat pemain Indonesia, Andritany, Manahati, Hansamu Yama dan Lilipaly bahkan ikut turun tangan untuk meredakan suasana.
Setelah kondusif wasit pun kembali memulai laga. Sementara tribun suporter Malaysia terlihat muali dijaga ketat. Sejumlah anggota TNI dan Polri terlihat melingkar di area tribun suporter Malaysia.
Terjadi Juga Saat Jeda Pertandingan
Insiden oelemparan ke suporter Malaysia kembali terjadi di Stadion Utama Gelora Bung Karno ( SUGBK), Jakarta, Kamis (5/9/2019).
Pelemparan kali ini terjadi di dalam stadion saat jeda istirahat laga antara Indonesia vs Malaysia.
Pada laga Indonesia vs Malaysia, suporter tim tamu menempati tribune sisi barat daya. Mayoritas datang dengan menggunakan kaus hitam.
Baca: Wolfgang Pikal Tak Segan Skak Pemain Persebaya, Bejo Sugiantoro: Saya Lebih Respect
Baca: Dua Pemain Muda Lokal yang Dikabarkan Merapat ke Persib Sukses Bawa Timnya Juara Musim Lalu
Baca: Kabar-Kabar Terkini Persebaya: Kelebihan-Kekurangan Bajul Ijo dalam Catatan Wolfgang Pikal
Baca: Persib Bandung Terancam Kehilangan Ezechiel N Douassel Karena Faktor Timnas
Baca: Kabar Populer Arema FC: Sikap Singo Edan ke Comvalius yang Minim Gol, Aksi Aremania Rugikan Tim
Di tribune bagian ini, ada beberapa baris kursi yang dikosongkan untuk memisahkan suporter Malaysia dari pendukung tuan rumah.
Walau demikian, suporter Malaysia tetap jadi incaran oknum suporter Indonesia tak bertanggung jawab yang menempati tribune atas.
Dengan menggunakan botol minuman, mereka melempari suporter Malaysia.
Aparat kepolisian yang berjaga langsung berupaya menenangkan suporter Indonesia.
Setelah beberapa menit, aksi pelemparan mereda.
Sebelumnya, pelemparan juga terjadi di luar stadion, tepatnya saat suporter Malaysia tiba sekitar pukul 16.00 WIB.