Poros serangan Bali United seperti biasanya ditempati oleh Paulo Sergio yang siap menyuplay bola ke tiga pemain Serdadu Tridatu yang ditempati, Spaso, Lilipaly, dan Yabes.
Paulo Sergio mendapat peluang melalui tendangan dari luar kotak penalti memanfaatkan kurangnya penjagaan dari pemain Macan Kemayoran, namn bola hasil sepakannya masih dapat dmentahkan Andritany.
Kini giliran Macan Kemayoran mendapat peluang melalui solo run yang dilakukan oleh Feby Eka lewat sisi kanan pertahanan Serdadu Tridatu, setelah melewati dua pemain Feby hanya tinggal melepaskan umpan namun umpan tersebut terlalu pelan dapat digagalkan Pacheco.
Peluang yang diperoleh kedua tim hingga wasit meniupkan peluit babak pertama skor masih imbang 0-0.
Kedua tim bermain lebih berhati-hati pada awal babak kedua dengan mengandalkan posesion bola.
Tim tamu Bali United mendapat peluang menit 57' hasil dari kombinasi tiga pemain, Yabes sebagai eksekutor gagal memamnfaatkan peluang yang hanya tinggal berhadapan dengan Andritany.
Secara mengejutkan Coach Teco menggantikan Spaso dimenit 60' dengan memasukan Melvin Platje.
Begitupula winger milik Persija, Feby Eka mengalami cedera terpaksa harus digantikan oleh Ramdani di menit 62'.
Yabes Roni mendapat kartu kuning oleh wasit menit ke 65' akibat menarik kaos Riko dengan sengaja.
Setelah mendapat kartu kuning dari wasit, Coach Teco menarik Yabes dengan mengganti pemain yang lebih segar Irfan Bachdim.
Kontra strategi juga dilakukan Banuelos dengan melakukan pergantia kedua memasukan Fitra Ridwan untuk menggantikan Joan Tomas di menit 67'.
Kecerdikan Coach Teco memasukan Mlvin Platje dan Irfan menghasilkan gol untuk keunggulan tuan tamu, gol tersebut dicetak Platje di menit 72'.
Proses terjadinya gol Platje akibat kemelut di lini pertahanan Persija yang dapat dimanfaatkan Platje dan berbuah keunggulan 0-1 untuk Bali United.
Kembali tim tamu Bali United mendapat peluang dari kombinasi yang dilakukan Platje dan Lilipaly, sepakan Lilipaly yang tinggal berhadapan Andritany masih diselamatkan kaki Andritany.