TRIBUNNEWS.COM - PSM Makassar bertekad membalas kekalahan saat bersua Arema FC pada laga tunda pekan kelima Liga 1 2019, Rabu (16/10/2019).
PSM Makassar bakal menjamu Arema FC di Stadion Andi Matalatta, Makassar, pada pukul 18.30 WIB.
Duel PSM kontra Arema FC merupakan laga tunda pekan kelima Liga 1 2019.
Sebelumnya, kedua tim telah bertanding pada pekan ke-22 Liga 1 2019.
Hasilnya, Singo Edan sukses melibas PSM dengan skor 2-0 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Eabu (2/10/2019).
Baca: Timnas Indonesia Vs Vietnam: Dihukum Penalti Dua Kali, Skuat Garuda Kalah Lagi untuk ke-4 Kalinya
Baca: Jadwal Lengkap Wakil Indonesia di Denmark Open 2019 Hari Ini: Marcus/Kevin Hadapi Ganda Taiwan
Baca: Kepastian Jadwal Laga Tunda Persib Bandung Vs Arema FC di Liga 1 2019
Baca: Timnas Indonesia Vs Vietnam: Empat Pemain Garuda yang Bikin Cemas Pelatih Lawan
Baca: Jadwal Siaran Langsung TVRI Denmark Open 2019: Marcus/Kevin, Jojo, dan Ginting Turun Berlaga
Dua gol Arema FC diciptakan oleh Sylvano Comvalius (64') dan Muhammad Rafli (72').
Kini, PSM bertekad untuk membalas kekalahan tersebut.
Pelatih PSM Makassar, Darije Kalezic, menegaskan timnya sudah sangat siap bertanding melawan Arema.
Kondisi tim dinilai baik setelah diliburkan selama enam hari dan memulai latihan sejak 11 Oktober 2019.
"Kami tidak akan mau kalah di kandang sendiri. Saya pikir tim dalam performa baik sekarang," kata Darije Kalezic dilansir Surya Malang.
Baca: Timnas Indonesia Vs Vietnam: Dihukum Penalti Dua Kali, Skuat Garuda Kalah Lagi untuk ke-4 Kalinya
Baca: Jadwal Lengkap Wakil Indonesia di Denmark Open 2019 Hari Ini: Marcus/Kevin Hadapi Ganda Taiwan
Baca: Kepastian Jadwal Laga Tunda Persib Bandung Vs Arema FC di Liga 1 2019
Baca: Timnas Indonesia Vs Vietnam: Empat Pemain Garuda yang Bikin Cemas Pelatih Lawan
Baca: Jadwal Siaran Langsung TVRI Denmark Open 2019: Marcus/Kevin, Jojo, dan Ginting Turun Berlaga
Darije mengaku sudah banyak belajar dari hasil pertandingan di pekan 22 Liga 1 2019.
Menurut Darije, para pemain PSM sejatinya mampu merepotkan Arema FC kala itu.
Namun, kartu merah yang diberikan wasit terhadap Hasim Kipuw pada menit ke-54 lantas mengubah pola permainan tim Juku Eja.
Walhasil, Arema bisa memanfaatkan keunggulan jumlah pemain untuk mencuri dua gol.
Darije berharap pemain tak melakukan kesalahan-kesalahan yang bisa berakibat fatal bagi tim pada pertemuan kedua nanti.
"Secara statistik kami unggul penguasaan bola di babak pertama. Babak kedua kami juga unggul meski bermain 10 orang. Tetapi kami sudah mempelajarinya, jadi kami tahu kekuatan lawan," tutur Darije.