Semen Padang sebetulnya mampu keluar dari tekanan Persija untuk berbalik menekan.
Sayang, kesalahan-kesalahan operan di lini tengah membuat tim berjulukan Kabau Sirah ini gagal memaksimalkan penguasaan bola.
Semen Padang lebih bermain menunggu di daerah pertahanan mereka sambil sesekali mencoba melakukan serangan ketika mendapat kesempatan.
Hingga babak pertama berakhir, skor 1-0 untuk keunggulan Persija tak mampu dibalas oleh sang tamu, Semen Padang.
Memasuki babak kedua, Semen Padang mengganti Fridolin Kristof Yoku dengan Vendry Mofu. Strategi itu membuahkan hasil.
Vendry sukses mencetak gol pada menit ke-57 lewat tembakan keras dari sisi kiri kotak penalti Persija. Pertandingan Persija vs Semen Padang pun menjadi imbang 1-1.
Semen Padang punya peluang untuk berbalik unggul pada menit ke-64 melalui sepakan Irsyad Maulana.
Akan tetapi, tendangan Irsyad dari jarak dekat hanya melebar dari gawang Macan Kemayoran. Irsyad kembali mengancam dua menit berselang.
Dia sudah tepat di depan mulut gawang Persija. Namun, tendangan Irsyad kali ini bisa ditepis oleh kiper Persija, Shahar Ginanjar.
Baca: Jadwal Timnas U-19 Indonesia vs China Ujicoba Jelang Kualifikasi Piala AFC U-19 2020: LIVE Mola TV
Baca: Timnas Indonesia Jadi Juru Kunci dan Lumbung Gol, #SimonOut Menggema di Media Sosial
Baca: Persib Bandung Bakal Hadapi Pemegang Enam Kali Juara Bundesliga
Baca: Wasit Bergaji Selangit Bakal Pimpin Laga Big Match Man United Vs Liverpool
Tak lama kemudian, Persija kemudian mendapatkan peluang melalui tendangan Riko Simanjuntak dari situasi kemelut.
Riko menendang bola liar, tetapi secara heroik bek Syaeful Anwar bisa memblok bola yang sudah nyaris melewati garis gawang.
Semen Padang akhirnya mencetak gol dramatis pada masa injury time melalui pemain pengganti Mariando Djonak Uropmabin.
Gol Mariando tercipta melalui skema serangan balik cepat Semen Padang. Pertandingan ini pun dimenangi Semen Padang dengan skor 2-1
Persija Jakarta 1-2 Semen Padang (Marko Simic 16'-pen; Vendry Mofu 57', Mariando Djonak Uropmabin 90'+5)