Perkembangan terbaru, Asep sudah menjalani latihan fisik lebih berat bersama tim utama.
Bahkan Asep sudah masuk dalam daftar pemain siap dimainkan kala menghadapi PS Tira Perikabo pada 30 Oktober mendatang.
“Alhamdulillah sudah baik, iya sudah bisa berat-berat ini. Tapi harus tambah kondisi sedikit lagi," ujar Asep Berlian.
"Lawan Tira-Persikabo jika memang dibutuhkan saya siap, tergantung pelatih jika memang sudah, oke, saya iya-iya saja,” tegas Asep.
Baca: Penampilan Semen Padang Seperti Yoyo saat Kalah dari Madura United
Selain, Bakmaz dan Asep salah seorang gelandang andalan tuan rumah yakni Zulfiandi juga mengungkapkan dia akan segera bergabung dengan timnya usai membela Timnas U22.
Sebab, Zulfiandi yang tercatat sebagai satu-satunya pemain kelahiran Aceh di skuad Madura United, jadwal Timnas U22 akan selesai pada 28 Oktober hari ini.
Usai menjalani serangkaian latihan Timnas, Zul mengaku akan langsung bergabung dengan para Slamet Nurcahyo dan kawan-kawan.
“Besok saya akan langsung pulang jika memang bisa. Setidaknya saya sudah bergabung dengan para pemain Madura United sebelum pertandingan melawan PS Tira Per-sikabo,” ungkap Zulfiandi.
Dilain sisi, kembalinya beberapa pemain andalan dari cedera membuat Rasiman semakin optimis menatap laga melawan Tira Persikabo.
“Makin banyak pemain yang siap bermain dan kondisi fit, makin bagus karena makin banyak pilihan,” tegas Rasiman.
Dilain sisi, Madura United juga terancam tidak akan diperkuat oleh salah satu penyerang andalannya yakni Alberto Goncalves.
Dilansir dari laman resmi klub Madura United, pemain yang akrab disapa Beto itu masih berlatih secara terpisah bersama tim medis di tepi lapangan.
Diketahui Beto harus mengalami cedera hamstring saat timnya berjibaku melawan PSM Makassar di Stadion Mattoangin beberapa waktu lalu.
Hingga satu hari jelang laga melawan tim Laskar Padjajaran, bomber naturalisasi Indonesia tersebut belum bergabung latihan bersama tim utama.