Skor masih 0-1 untuk keunggulan tim tamu.
Madura United di 10 menit pertandingan nampak kesulitan untuk mengembangkan permainan.
Mutiara Hitam menerapkan pressing ketat yang membuat tim tuan rumah kesulitan untuk menguasai bola.
Umpan satu dua sentuhan yang diperagakan oleh Persipura Jayapura membuat kesulitan tuan rumah mengantisipasinya.
Beberapa kali longgaranya penjagaan pemain Madura United membuat anak asuh Jacksen F Tiago leluasa menguasai bola.
Beberapa kali umpan daerah yang dilakukan lini tengah Persipura berhasil membelah pertahanan Madura united.
Meskipun demikian, Madura United juga memiliki peluang untuk menyamakan kedudukan.
Ialah Andik Vermansyah yang berhasil menerobos ke dalam kotak pinalti tim lawan.
Namun fokus pertahanan yang masih apik dari tim Persipura membuat lini serang tuan rumah kesulitan membuat peluang matang.
Mutira Hitam juga melakukan transisi strategi yang baik dari menyerang ke bertahan maupun sebaliknya.
Hal tersebut membuat Madura United kesulitan untuk menerapkan strategi counter attack.
memasuki menit ke 22, M Tahir mulai melakukan tugasnya sebagai pemutus arus serangan lawan.
Ia beberapa kali harus menghentikan pergerakan pemain tuan rumah dengan melakukan pelanggaran.
Pelan tapi pasti, David Laly beberapa kali berhasil membuat lini pertahanan tuan rumah kerepotan mengantisipasinya.
David Laly merupakan mantan pemain Persipura Jayapura yang memiliki kemampuan tusukan ke dalam kotak pinalti lawan melalui kecepatannya.
Pressing ketat juga diberikan oleh M Tahir kepada Rakic.
Memasuki menit ke 30, skor sementara 0-1 untuk keunggulan tuan rumah.