"Akan minta waktu Bapak Presiden untuk menghadap, melaporkan, dan mohon arahan tentang Piala Dunia U-20," ungkapnya.
"Pemerintah akan mendukung penuh apa yang secara teknis akan disiapkan PSSI, selain sukses penyelenggaraan, sukses prestasi kita ingin raih," tambah Menpora.
Pesan terakhir Menpora kepada PSSI terkait masalah birokrasi yang harus bisa bersinergis satu sama lain.
Menpora mengajak untuktidak saling menunggu, lakukan komunikasi dengan intens, tidak harus jalur formal yang kaku.
"Sekarang komunikasi tidak ada yang sulit, tidak perlu saling menunggu, siapa yang sempat lakukan komunikasi dengan intens," harap Menpora.
Saya tegaskan mengurus olahraga tidak bisa sendirian, semua harus bersinergi," tutup Menpora.
Dalam pertemuan itu juga hadir pula Deputi Pembudayaan Olahraga Raden Isnanta, Plt Deputi Peningkatan Prestasi Olahraga Yuni Poerwanti, Waketum PSSI Cucu Sumantri, Sekjen PSSI Ratu Tisha Destria.
Disinggung terkait amanat Inpres, Mochamad Iriawan mencoba menanggapinya beberapa waktu lalu usai terpilih jadi ketua umum PSSI.
Ia mengatakan ingin langsung memaksimalkan Inpres tersebut, terlebih pada 2021 nanti Indonsia bakal menajadi tuan ruamh Piala Dunia U-20.
“Minggu depan saya akan buat tim Pokja yang untuk menindaklanjuti berkaitan dengan Inpres. Kita akan berkoordinasi dan mulai merencanakan dengan kementerian terkait sesuai dengan Inpres," kata Iwan Bule di Hotel Shangri-La, Jakarta, Sabtu (2/11/2019).
"karena kalau kita jabarkan luar biasa Inpres tersebut memberikan keluasaan untuk persepakbolaan Indonesia untuk membangun maksimal,” tambahnya.
Iwan Bule sempat menilai, PSSI di era sebelumnya sangat lambat menindaklanjuti Inpres tersebut.
Kini di bawah kepemimpinannya, ia menyebut akan membuat PSSI lebih proaktif untuk bisa menjalankan Inpres percepatan persepakbolaan nasional.
“Saya juga sudah komunikasi sama Sesmenpora berkaitan dengan Inpres ini, tapi sekali lagi PSSI harus jemput bola, kemarin Inpres keluar Januari sampai sekarang Oktober akhir belum jalan sama sekali," ujar pria yang akrab disapa Iwan Bule tersebut.