Indonesia akhirnya berhasil menggandakan keunggulan melalui tendangan David Maulana pada menit ke- 62.
Bola hasil tendangan keras David mengenai kaki kapten Timor Leste, Gumario da Silva, dan berbelok arah sehingga tak bisa diantisipasi oleh Junildo.
Kedudukan berubah menjadi 2-1 untuk keunggulan Indonesia.
Fajar Fathur Rachman kembali mengancam gawang kawalan Junildo pada menit ke-65, akan tetapi tendangannya masih bisa ditepis oleh kiper Timor Leste tersebut.
Memasuki paruh babak kedua, Indonesia semakin mampu menekan sepuluh pemain Timor Leste. Beckham Putra cs tanpa henti menciptakan serangan ke jantung pertahanan Gumario dkk.
Reaksi Ketum The Jakmania Soal Perseteruan Bambang Pamungkas dan Pentolan Jakmania Garis Keras
Terungkap, Ini yang Terjadi Saat Afridza Munandar Hendak Bangkit Seusai Crash Low Side
Keluarga Berniat Wujudkan Cita-cita Mendiang Afridza Munandar
Ikut Berduka, Ridwan Kamil Titip Pesan Khusus untuk Keluarga Pembalap Afridza Munandar
Beckham Putra Nugraha dan Bagus Kahfi kembali menyia-nyiakan peluang emas pada menit ke-74. Peluang keduanya masih membentur tiang gawang Timor Leste dan masih belum membuahkan gol.
Dua menit berselang, Fajar Fathur Rachman berhasil mencatatkan namanya kembali di papan skor. Ia meneruskan umpan silang yang dikirimkan oleh Supriyadi yang masuk menggantikan Sutan Zico dan berhasil mencetak gol ketiga bagi Indonesia.
Memasuki menit-menit akhir babak kedua, skuad Garuda Nusantara masih mencoba untuk menambah pundi-pundi gol.
Pelatih Fakhri Husaini memasukkan Serdy Ephyfano menggantikan Beckham Putra pada menit ke-87 untuk menambah daya gedor timnas U-19 Indonesia.
Salman Al Farid mencoba peruntungannya dengan melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti pada menit ke-89. Namun sayang bola masih membentur tiang gawang dan meninggalkan lapangan pertandingan.