TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bhayangkara FC U-18 sukses menjadi kampiun di ajang Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 U-18.
Kepastian itu mereka dapatkan setelah mengalahkan PSIS Semarang U-18 dengam skor 1-0 pada laga final yang berlangsung di stadion Sultan Agung Bantul, Senin (25/11/2019).
Gol yang diciptakan satu-satunya oleh Galih di menit 75 melenyapkan mimpi PSIS menjadi juara.
Dengan begitu, target utama management Bhayangkara FC tahun ini di kompetisi U-16, U-18 dan U-20 terbilang sukses.
“Luar biasa Bhayangkara FC U-18 dan selamat atas kemenangan dan juara EPA Liga U18 2019. Semoga ditahun berikutnya menjadi yang terbaik juga,” ujar AKBP Sumardji.
Korban Pengeroyokan Suporter Malaysia Kasihan pada Syed Saddiq: Sekelas Menteri Tapi. . . .
Timnas U-22 Indonesia Vs Thailand di Laga Perdana SEA Games 2019: Lawan Kelelahan
Enam Pemain Muda yang Diprediksi Bakal Bersinar di SEA Games 2019: Dari Indonesia Bukan Egy Maulana
Ada Faktor David de Gea di Balik Suksesnya Kiper Arema FC Tepis Penalti Striker Persija Marko Simic
The Young Guardian U-8 bermain bagus dan pemain selalu disiplin, konsentrasi di lini pertahanan dan strategi yang diterapkan dan berhasil.
“Alhamdulillah kita juara, target utama sudah kami rebut dan akhirnya kerja keras pemain membuahkan gol dan champion,” ujar Dwi Priyo, Manager Bhayangkara FC U18.
Selain itu Bhayangkara FC U-18 juga mendapatkan Tim Fairplay dan Coach Dwi Priyo dinobatkan sebagai pelatih terbaik di EPA Liga 1 U-18
2019.