Dirinya juga optimis negaranya mampu mengalahkan Indonesia dan percaya barisan penyerang Vietnam memiliki kapasitas yang cukup mencetak gol ke gawang Indonesia.
"Untuk melawan Indonesia, saya percaya diri barisan penyerang kami akan mencetak gol dan menang."
"Di setiap laga tim medis dan staff pelatih selalu memastikan makanan kami, waktu istirahat , apa yang harus dimakan dan yang tidak boleh dimakan, cukup air dan protein setelah laga, dan itu sangat bagus," ungkapnya.
Lalu Thanh Chung menambahkan timnya akan membuat rencana untuk melawan Indonesia sat rapat stratgi.
Sedangkan Timnas Indonesia memanfaatkan waktu jeda dua hari untuk memulihkan stamina dan fisik setelah melawan Singapura.
Hal ini dilakukan guna mempersiapkan laga melawan tim kuat di grup B, Vietnam.
Dikutip Tribunnews dari laman resmi federasi sepakbola Indonesia (PSSI), Indonesia menggelar latihan ringan pada Jumat pagi ini guna memulihkan tenaga.
Pealatih timnas, Indra Sjafri, membagi program menjadi dua.
Sebagian pemain yang tidak bermain berlaituh di taman hotel penginapan, sedangkan pemain inti berlatih ringan di kolam renang hotel.
"Program kita hari ini memang untuk pemulihan. Kita harus pandai-pandai menjaga kondisi kebugaran pemain karena waktu istirahat sangat singkat. Kita maksimalkan jeda istirahat yang kita punya," ujar Indra.
Jelang menghadapi Vietnam, Indra meyakini semua pemain sudah dalam keadaan bugar dan siap menampilkan yang terbaik.
Ia juga meminta apra pemain untuk fokus pada kekuatan tim dan berusaha tidak melakukan banyak kesalahan.
Sementara dokter tim, Syarief Alwi Maruapey, mengatakab dalam dua hari ini fisio dan terapis untuk pemain akan lebih diutamakan.
"Selain itu tentu saja pola makan dan dan tidur akan kita awasi untuk menjaga kebugaran," ujarnya.