"Kami harus bangkit dan memastikan bisa mendapat hasil yang bagus," ujar coach Robet.
Mantan pelatih Juku Eja ini juga mengingatkan anak asuhnya untuk tidak mengulang kesalahan fatal seperti di dua laga sebelumnya saat menelan kekalahan.
Kesalahan fatal tersebut yakni melakukan gol bunuh diri dalam dua laga terakhir saat menelan kekalahan melawan Bali United dan Persela Lamongan.
"Saya tidak berpikir pemain akan melakukan hal yang sama lagi."
"Saya melihat ke depan pemain bisa menunjukkan cara bermain seperti di sepuluh pertandingan karena saat itu kami mampu menunjukan hasil yang positif," lanjut Robert.
Menghadapi PSS Sleman, Robert juga meminta anak asuhnya meningkatkan kewaspadaan.
Meskipun menang 1-0 di Bandung ada putaran pertama Liga 1 2019, ia melihat kali ini pertandingan berbeda.
Sebab, PSS Sleman akan tampil di hadapan suporternya dan di pertandingan terakhirnya meraih kemenangan.
"Kami melihat laga melawan Sleman dengan penuh optimisme dan bermain dengan agresif dan tetap menikmati laga untuk meraih kemenangan," tutupnya.
Sementara itu tuan rumah PSS Sleman mendapat dua amunisi tambahan saat menghadapi Maung Bandung malam nanti.
Dua pemain tersebut yakni satu pemain gelandang Guilherme Batata serta fulback Bagus Nirwanto.
Kedua pemain ini absen pada laga sebelumnya saat PSS Sleman mencukur Perseru Badak Lampung 5-1.
Batata dan Bagus absen lantaran menjalani hukuman akumulasi kartu kuning.
Dikutip Tribunnews.com dari Tribun Jogja, Seto Nurdiantoro selaku pelatih PSS Sleman belum dapat memastikan akan menurunkan dua pemain tersebut.
Pemilik lisensi kepelatihan AFC Pro itu menilai akan melihat perkembangan terakhir dari pemainnya sebelum menentukan sebelas pertama yang akan dimainkan pada laga akhir pekan ini.