Berawal dari penetrasi dari David da Silva, lalu bola diberikan kepada Aryn Williams yang mampu dikonversikan oleh sang pemain menjadi gol pada menit ke-25.
Tertinggal satu gol dari tuan rumah, Bhayangkara FC mencoba meningkatkan agresifitas permainan guna mengejar ketertinggalan.
Memasuki menit ke-28, tim tamu mendapatkan peluang emas melalui skema tendangan bebas di sekitar area kotak penalti Persebaya.
Anderson Sales yang menjadi eksekutor gagal memanfaatkan peluang tersebut menjadi gol.
Bhayangkara FC harus menerapkan skema serangan yang lebih bervariasi untuk menembus solidnya lini pertahanan Bajul Ijo.
Tempo permainan mulai menurun, kedua tim mulai bermain dengan hati-hati ketika laga memasuki menit ke-35.
Arif Setyawan mendapatkan peluang emas melalui tendangan spekulasi dari luar kotak penalti.
Penyelamatan gemilang dari kiper tuan rumah menggagalkan peluang emas dari Arif Setyawan.
Memasuki menit ke-40, belum ada gol tambahan yang tercipta dari kedua tim yang bertanding.
Hingga babak pertama berakhir, Persebaya selaku tuan rumah masih unggul dengan skor 1-0 atas tim tamu lewat gol dari Aryn Wiliams.
Paruh kedua dimulai, Persebaya mampu menggandakan keunggulan melalui gol yang dicetak oleh David da Silva menit ke-71.
Empat menit berselang, David da Silva kembali mencetak gol keduanya yang membuat skor menjadi 3-0 untuk keunggulan Bajul Ijo.
Tak berselang lama, Bhayangkara FC justru semakin jauh tertinggal setelah Putu Gede melakukan gol bunuh diri menit ke-78.
Hingga pertandingan babak kedua berakhir, Persebaya mampu mempertahankan keunggulan dengan skor empat gol tanpa balas atas tim tamu.