TRIBUNNEWS.COM - Dua tim selamat dari jeratan degradasi dari kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia, Liga 1, selama tiga musim beruntun.
Nasib mujur kembali dialami oleh dua kontestan Liga 1 pada musim 2019, Tira-Persikabo dan Persela Lamongan.
Bagaimana tidak, keduanya sudah tiga kali nyaris terlempar dari kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
Namun faktanya, Tira-Persikabo dan Persela masih akan berkompetisi di Liga 1 musim depan.
Pada edisi 2017, Persela menduduki posisi 14 klasemen dengan koleksi 40 poin.
Sedangkan Tira-Persikabo hanya berbeda dua strip di posisi 12 klasemen dengan 42 poin.
Baca: Arema FC Janjikan Hal Ini ke Pelatih Baru: Sudah Incar Tiga Pemain
Baca: Empat Nama yang Jadi Kandidat Kuat Pelatih Baru Arema FC
Baca: Persebaya Sudah Intens Berkomunikasi dengan Pemain Incaran Rekomendasi Aji Santoso
Dua tim ini berjarak tak lebih dari tujuh angka dengan zona degradasi Liga 1 2017.
Semen Padang yang menduduki posisi 16 klasemen dengan 35 poin harus rela terdegradasi bersama dua tim dibawahnya, Persiba Balikpapan dan Persegres Gresik United.
Musim berikutnya, keberuntungan menimpa Tira-Persikabo.
Tim yang kala itu masih bernama PS Tira harus bertarung hingga laga terakhir Liga 1 2018 dalam penentuan degradasi.
Untungnya, PS Tira mampu meraih dua kemenangan beruntun dan kembali selamat dari jeratan degradasi.
PS Tira yang menempati posisi 15 klasemen hanya terpaut tiga angka dengan zona degradasi.
Musim 2018 tiga tim harus turun kasta yaitu Mitra Kukar (39 poin), Sriwijaya FC (39 poin), dan PSMS Medan (37 poin).
Musim ini, Tira-Persikabo sejatinya sempat berada di papan atas klasemen pada putaran pertama.