"Pastinya khawatir walau cuma rumah kontrakan, tapi kan tetap saya tinggali juga setiap hari," tutur pemain yang identik dengan nomor punggung 45 tersebut.
Rasa khawatir dan sedih juga diungkapkan secara langsung oleh punggawa Persija lainnya, Riko Simanjuntak.
"Jakarta saat ini sudah menjadi rumah kedua saya setelah Pematang Siantar (tanah kelahiran Riko Simanjuntak)," kata Riko Simanjuntak
Setelah mendapatkan kabar banjir tersebut, Riko berusaha menghubungi para kerabatnya yang berada di Jakarta.
Hal tersebut ia lakukan guna memastikan kondisi rumah dan keselamatan para kerabatnya tetap baik-baik saja.
Selain itu, Riko terus memberikan dukungan kepada para rekan-rekannya yang berada di Jakarta untuk terus bersabar menghadapi musibah yang sedang melanda.
"Kemarin setelah tau berita ini, saya langsung hubungin orang terdekat dan teman-teman yang ada di Jakarta untuk memberikan support," ungkapnya.
Banjir yang masih menggenangi sebagian wilayah Jakarta diharapkan bisa segera surut.
Semua warga Jakarta yang terkena dampak banjir bisa tegar melewati musibah tersebut.
"Saya tentunya sangat prihatin atas musibah yang ada di Jakarta. Semoga saudaraku Jakmania dan semua warga Jakarta diberi kesehatan dan tentunya musibah ini cepat terselesaikan," harap Riko.
Tak lupa, Riko turut memanjatkan doa setiap harinya kepada rekan-rekannya yang terkena banjir.
"Itu juga yang menjadi doa Riko semalam untuk warga Jakarta," tutur pemain yang identik dengan nomor punggung 25 tersebut.
Marko Simic yang menjadi top skor kompetisi Liga 1 musim lalu bersama Persija juga tak sungkan untuk memberikan dukungan.
Melalui postingan terbaru lewat instagramnya, Marko Simic berharap masyarakat Jakarta yang terkena dampak banjiar agar tetap kuat.
"Sayangnya beberapa orang memasuki tahun baru dengan terjadinya bencana, tetap kuat JAKARTA! SELAMAT TAHUN BARU" tulis Simic di akun instagram pribadinya @markosimic_77
(Tribunnews/Dwi Setiawan) (Tribun Jakarta/Wahyu Septiana)