TRIBUNNEWS.COM - Geliat pergerakan tim-tim kasta tertinggi Indonesia di bursa transfer pemain menjadi salah satu hal yang menarik untuk diikuti, Selasa (14/1/2020).
Dua klub besar Indonesia yakni Persib Bandung maupun Persija Jakarta juga terlihat sedang fokus menyiapkan skuatnya jelang bergulirnya kompetisi musim depan.
Terbaru, Persib Bandung Bandung dikabarkan telah menutup peluang untuk mendatangkan kiper baru di bursa transfer pemain kali ini.
Sedangkan, Persija Jakarta yang baru saja mendatangkan Evan Dimas dan Marco Motta santer diberitakan juga akan merekrut eks bintang Timnas Jepang, Keisuke Honda.
Teddy Tjahyono selaku Direktur PT Persib Bandung Bermartabat menegaskan pihaknya tidak akan merekrut penjaga gawang baru guna menghadapi kompetisi musim depan.
Menurut Teddy, Persib Bandung kini telah memiliki deretan penjaga gawang mumpuni yang akan mengawal mistar gawang Maung Bandung.
Seperti yang telah diketahui, kini Persib Bandung telah memiliki empat penjaga gawang jelang bergulirnya Liga 1 2020/2021.
Keempat penjaga gawang tersebut antara lain I Made Wirawan, Muhammad Natshir Fadhil Mahbuby, Dhika Bhayangkara, dan Muhammad Aqil Savik.
Dari empat nama tersebut, memang hanya tiga yang sudah dalam kondisi siap tempur. Satu nama lain, Muhammad Natshir, masih dalam proses pemulihan cedera patah tulang kaki fibula tan tibia.
Kendati demikian, Teddy menilai, amunisi kiper Persib Bandung dalam mengarungi Liga 1 2020 sudah sangat ideal sehingga Persib Bandung tidak perlu lagi mendatangkan penjaga gawang baru.
Pernyataan tersebut sekaligus menjadi bantahan dari manajemen Persib Bandung terkait ketertarikan mereka mendatangkan Teja Paku Alam.
Apalagi dalam beberapa waktu terakhir, Persib Bandung santer dikabarkan akan mendatangkan Teja Paku Alam yang saat ini masih berseragam Semen Padang.
"Kami memang tidak berencana untuk mendatangkan kiper baru. Kami sudah memiliki empat kiper, dengan tiga di antaranya sudah siap main," kata Teddy dilansir dari Kompas.
Teddy juga menginformasikan jika kondisi Natshir semakin membaik.