Memasuki menit ke-15, Real Madrid mulai menaikkan intensitas serangan.
Tembakan dari luar kotak pinalti banyak dilakukan oleh Luca Modric maupun Casemiro.
Sevilla yang dalam tekanan mencoba menetralisir serangan yang dilakukan Los Galacticos.
Tim asuhan Juan Lopetegui tersebut mencoba melakukan penguasaan bola selama mungkin.
Kendati demikian, high pressing yang dilakukan oleh Modric dkk membuat Sevilla kesulitan untuk melancarkan serangan.
Memasuki menit ke-21, Real Madrid banyak melakukan umpan silang yang ditujukan pada Luka Jovic.
Kecepatan yang biasanya dimiliki oleh Rodrygo dan Vazquez sepanjang 23 menit pertandingan belum terlihat.
Hasilnya, minimnya kreativitas Real Madrid membuat pertandingan masih imbang dengan skor 0-0.
Rapatnya lini pertahanan Sevilla membuat Real Madrid minim menciptakan peluang.
Alhasil, opsi tembakan dari luar kotak pinalti banyak dilakukan oleh pasukan Zidane.
Sevilla berhasil membuat gol dimenit ke-29 melalui Juan Martinez.
Namun gol yang dilesakkan pemain Sevilla tersebut dianulir karena satu diantara pemain tim tamu melakukan pelanggaran terlebih dahulu sbelum proses terjadinya gol.
Setelah berhasil menciptakan peluang, Sevilla semakin gencar melancarkan serangan.
Beberapa kali duet Luuk de Jong dan Munir El Haddadi mampu membuat duet Raphael Varane dan Militao harus bekerja ekstra.