News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga 1 2020

Mewahnya Skuat Bhayangkara FC, Padukan Ketajaman Ndouassel dengan Renan Silva, Auto Juara Liga 1?

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Husein Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mewahnya Skuat Bhanyangkara FC, Padukan Ketajaman Ndouassel dengan Renan Silva, Auto Juara Liga 1?

Sebut saja Dendi Sulistyawan dan Herman Dzumafo Epandi, keduanya merupakan pemain yang menempati baris depan penyerangan.

Dendi Sulistyawan memiliki keunggulan dalam sprint jarak pendek, sejumlah tim Liga 1 pernah ia bela, satu diantaranya ialah Persela Lamongan.

Herman Dzumafo Epandi yang merupakan pemain naturalisasi indonesia, tak perlu lagi diragukan kemampuan dan kapasitasnya di sepak bola indonesia.

Moncer bersama PSPS Pekanbaru membuat banyak tim Liga 1 menggunakan jasanya, mulai dari Arema FC, Persib Bandung, Sriwijaya FC dan Bhayangkara FC.

Kendati tak lagi berusia muda, Herman Dzumafo memiliki keunggulan dalam keeping the ball hingga finishing yang luar biasa.

Duetnya bersama Ndouassel di lini serang tentu akan menjadi ancaman bagi lini pertahanan lawan.

Selain itu, talenta talenta lokal yang menghiasi The Guardian musim lalu dipastikan bertahan, seperti Adam Alis, I Putu Gede Juniantara, Jajang Mulyana, T M Ichsan hingga M Hargianto.

Striker Bhayangkara FC Herman Dzumafo melakukan seleberasi setelah mencetak gol penentu kemenangan di laga kontra Persib Bandung. (Dok: Bhayangkara FC)

Dapat dikatakan Bhayangkara FC memiliki skuat yang mewah di baris penyerangan dan lini tengah.

Hal tersebut dibenarkan oleh TM M Ichsan yang menilai timnya kini memiliki skuat yang lebih komplit.

“Kalau menurut saya sekarang skuat sudah komplet, kalau tahun kemarin kan Paul datang dengan pemain yang sudah ada, jadi dia mungkin sedikit kurang pilihan apalagi kalau ada yang kartu, cedera belum lagi dipanggil Timnas,” kata T.M Ichsan, seperti yang dilansir dari Wartakota.

Memiliki skuat yang lebih komplit membuat T M Ichsan menyatakan target besar yang diusung oleh The Guardian.

Selain itu, ia meminta rekan rekannya untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya demi memperebutkan posisi utama di berbagai lini.

"Target tahun ini besar. Sekarang lebih bagus lah. Buat pemain juga tidak akan berada di zona nyaman karena mereka akan berkompetisi di setiap posisi,” tambahnya.

Musim lalu, Bhayangkar FC secara mengejutkan mamopu mengakhiri kompetisi Liga 1 2019 dengan finish diurutan keempat.

Peran Paul Munster sebagai pelatih kala itu tak dapat dipungkiri dengan mengubah cara bermain dan semangat juang tim menjadi lebih baik.

Layak ditunggu penampilan Bhyangkara FC yang memiliki skuat lebih mewah untuk gelaran Liga 1 2020.

(Tribunnewscom/Giri)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini