Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kick off Liga 1 2020 sebelumnya dikatakan Komisaris PT LIB, Gusti Randa bakal bergulir pada 29 Februari 2020.
Kepastian itu tinggal ditentukan dalam Kongres Biasa PSSI yang terlaksana di Bali pada Sabtu (25/1/2020).
Mengenai jadwal Liga 1 2020 pun kini masih belum rilis. PT LIB sebagai operator Liga 1 sudah menyiapkan draft jadwal yang nantinya bakal disebar kepada klub-klub.
Soal jadwal, Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar punya pandangan lain.
Ia justru meminta agar jadwal Liga 1 2020 ini tidak lagi memakai draft akan tetapi diundi. Menurutnya hal itu akan membuat pertandingan lebih fair.
Baca: Bobotoh Nilai Bos Persib Beri Kode untuk Rekrutan Baru: Done Keempat Pengganti Ezechiel?
Baca: Hasil Liga Inggris Pekan ke-24: Manchester United Kalah 0-2 dari Burnley di Old Trafford
Baca: Pelatih Persib Akui Pantau Bruno Matos dan Dua Pemain Bali United
Baca: Para Pemain Bintang Kumpul di Persija, Pemain Terbaik Liga 1 2018 Dapat Perpanjangan Kontrak 2 Tahun
Baca: Respons Bobotoh Atas Kepindahan Ezechiel: Selow, Doakan Kian Gacor Kartu Kuningnya
“Saya belum tahu jadwalnya. Sebaiknya jadwal itu diundi. Harusnya seperti itu. Kalau ada (klub) yang bertahan tidak mau diundi ya itu yang harus dipertanyakan. Ini semua harus tunduk sama aturan,” kata Umuh Muhctar saat dihubungi wartawan, Kamis (23/1/2020).
“Sebelumnya saya bilang, Bali yang jadi juara jadi benar kan? Sekarang gimana. Jadwal masih diatur, ketemu ini ketemu itu. Lihat saja lah pokoknya saya selalu tegas, kalau ini masih diotak-atik,” sambungnya.
Bahkan, agar penjdawalan Liga 1 2020 lebih fair dan benar, Umuh pun mendorong Wakil Ketua Umum PSSI, Cucu Somantri untuk bisa menekan PT LIB agar tak terpengaruh kepentingan-kepentingan lain.
“Saya sekarang mau dorong Pak Cucu untuk bisa pantau LIB. Dia kan punya ketegasan dan pastinya nanti tidak akan main-main. Jadwal itu harus bagus,”
“Kalau menurut saya murninya jadwal ya dikocok benaran lah. Itu murni. Iya jadi fair. Semua menyaksikan, contoh persib lawan persija dulu itu tidak ada masalah,” katanya.
Baca: Bobotoh Nilai Bos Persib Beri Kode untuk Rekrutan Baru: Done Keempat Pengganti Ezechiel?
Baca: Hasil Liga Inggris Pekan ke-24: Manchester United Kalah 0-2 dari Burnley di Old Trafford
Baca: Pelatih Persib Akui Pantau Bruno Matos dan Dua Pemain Bali United
Baca: Para Pemain Bintang Kumpul di Persija, Pemain Terbaik Liga 1 2018 Dapat Perpanjangan Kontrak 2 Tahun
Baca: Respons Bobotoh Atas Kepindahan Ezechiel: Selow, Doakan Kian Gacor Kartu Kuningnya
Pantau Wasit-Wasit yang Pernah Kontroversial Pimpin Laga Persib
Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar kembali memberikan pernyataan kerasnya soal kinerja wasit sepakbola di Indonesia.
Bahkan, ia berharap wasit-wasit yang memimpin di Liga 1 2020 nanti punya pola pikir benar sehingga bisa menaikkan kualitas sepakbola Indonesia.
Dia meminta kepada PSSI agar ‘menghabisi’ wasit-wasit yang masih bermasalah dengan kata lain masih bermain yang menguntungkan salah satu tim.
Baca: Bobotoh Nilai Bos Persib Beri Kode untuk Rekrutan Baru: Done Keempat Pengganti Ezechiel?
Baca: Hasil Liga Inggris Pekan ke-24: Manchester United Kalah 0-2 dari Burnley di Old Trafford
Baca: Pelatih Persib Akui Pantau Bruno Matos dan Dua Pemain Bali United
Baca: Para Pemain Bintang Kumpul di Persija, Pemain Terbaik Liga 1 2018 Dapat Perpanjangan Kontrak 2 Tahun
Baca: Respons Bobotoh Atas Kepindahan Ezechiel: Selow, Doakan Kian Gacor Kartu Kuningnya
“Harapan saya mudah-mudahan lancar (Liga 1 2020), tidak ada masalah, kondusif,” kata Umuh Muchtar saat dihubungi wartawan, Kamis (23/1/2020).
“Nomor satu wasit itu harus dihabiskan yang bermasalah. Kan masih banyak tuh wasit-wasit yang bermasalah kemarin pas pimpin Persib, itu yang terus dipantau,”
“Mereka mudah-mudah sekarang bisa berubah pikirannya, agar sepakbola Indonesia ini juga berubah,” tegas pria yang akrab disapa Wak Haji tersebut.
Liga 1 2020 dikatakan bakal bergulir pada 29 Februari. Kepastian itu pun akan ditentukan pada saat Kongres Biasa PSSI di Bali, Sabtu (25/1/2020.
Tak hanya itu, turnamen prasmusim yang biasa terselenggara tiap tahunnya, Piala Presiden juga dikabarkan tak akan bergulir di tahun ini. Fokus PSSI untuk persiapan sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 jadi alasannya.