TRIBUNNEWS.COM - Federasi sepak bola Indonesia PSSI baru saja selesai menggelar Kongres Biasa 2020 pada Sabtu (25/1/2020).
Kongres tahunan ini digelar di Hotel Discovery Kartika Plaza, Kuta, Badung, Bali.
Kongres Biasa PSSI 2020 dihadiri Menteri Pemuda Olahraga Zainudin Amali, perwakilan dari Kominte Olahraga Nasional Indonesia dan Komite Olahraga Indonesia, serta delegasi dari AFC.
Dari PSSI, selain Ketua Umum, jajaran Komite Eksekutif dan Sekretaris Jenderal, juga akan hadir sebanyak 86 voters dari anggota PSSI.
Wakil delegasi dan voters anggota PSSI sudah hadir dan melaksanakan registrasi pada hari Jumat (24/1).
Dikutip Tribunnews.com dari Tribun Bali, Mochammad Iriawan selaku Ketua Umum PSSI mengatakan jika kongres tahunan ini berjalan dengan sukses dan lancar.
"Kongres juga berjalan lancar, perwakilan AFC juga hadir dua orang, untuk bisa melaporkan kepada AFC dan ke FIFA terkait pelaksanaan Kongres yang berhasil dengan lancar baik dan suskes," katanya.
Pria yang akrab disapa Iwan Bule ini juga memaparkan hasil dalam kongres tahunan ini salah satunya yakni tentan kompetisi Liga 1 2020 musim ini.
Iwan Bule merestui terkait pelaksanaa Liga 1 2020 yang rencananya akan digelar pada akhir bulan depan atau tepatnya Februari akhir.
"Kan sudah dihitung oleh yang menangani itu, Insyaallah 29 Februari kita harus kick off sesuai dengan apa yang disampaikan oleh teman-teman LIB," terang Iwan Bule.
Hal ini senada dengan apa yang dikatakan oleh Gusti Randa selaku Komisaris PT LIB sebelumnya yang kini dijabat oleh Sonhadji.
Selain itu Gusti Randa juga mengatakan Piala Presiden kemungkinan ditiadakan.
"Kick-off Liga 1 tanggal 29 Februari. Sepertinya tidak ada Piala Presiden karena sangat mepet," kata Gusti Randa dilansir BolaSport.
"Lebih jelasnya kita menunggu keputusan di Kongres PSSI pada 25 Januari. Tapi untuk Liga 1 nya sudah fix," terangnya.
Sebelum gelaran Kongres PSSI Biasa 2020 ini, PT Liga Indonesia baru (LIB) selaku penyelenggara Liga 1 2020 telah selesai menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RPUS) dan menghasilkan Cucu Soemantri sebagai Direktur Utama, Jumat (24/1/2020).
Dalam rapat tersebut berkumpul para pemegang saham dari Klub-klub Liga 1 2020, Ketua umum Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) Mohammad Iriawan dan Wakil Ketua PSSI, Cucu Soemantri.
Pasca selesainya rapat tersebut, disepakati danya perubahan direksi PT LIB.
Komisaris PT LIB yang pada periode sebelumnya hanya ada satu nama, kali ini menjadi enam orang.
Sementara untuk posisi Direktur Utama, yang sebelumnya tidak ada, kini dimnculkan kembali.
Di posisi Komisaris Utama, terpilih satu nama, yaitu Sonhaji sementara untuk Direktur Utama dipercayakan pada Cucu Soemantri.
"Kita baru saja menyelesaikan RUPS dan salah satu agendanya untuk penunjukan dan perubahan direksi."
"Kita mendapat amanah dari hasil RUPS sebagai jajaran komisaris dan direksi dari PT Liga," kata Cucu Somantri dilansir laman resmi PSSI.
Selain penentuan komisaris utama, komisaris, direktur utama, pada RUPS 2020 itu pun juga sudah ditentukan tiga posisi direktur.
Ketiga posisi itu adalah direktur operasional, direksi keuangan, dan direktur bisnis.
“Pada prinsipnya kami berharap bisa menggelar kompetisi yang lebih baik."
"Kami akan berkoordinasi dengan banyak pihak untuk bisa mewujudkannya,” terang Cucu dilansir laman resmi Liga Indonesia.
Berikut Susunan Direksi PT LIB
Komisaris Utama: Sonhaji
Komisaris:
Munafri Arifuddin
Ferry Paulus
Hasani Abdulgani
Endri Irawan
Hakim Putratama.
Direktur utama : Cucu Somantri
Direktur operasional : Sujarno
Direktur keuangan : Anthony Chandra Kartawiria
Direktur bisnis : Rudy Kangdra
(Tribunnews.com/Ipunk, Haikal) (Tribun Bali/M Firdian Sani)