Pertanyaannya ialah diantara kedua pemain tersebut, siapa yang akan menempati posisi yang ditinggalkan Makan Konate.
Musim lalu, Makan Konate merupakan pemain yang beroperasi di sektor penyerangan.
Ia kerap membantu serangan, bahkan tiba tiba muncul did lam kotak pinalti lawan untuk menciptakan peluang.
Berkaca pada psosisi tersebut, tentu sosok Jonathan Bauman memilki kapasitas tersebut.
Dirangkum dari Transfermarkt, Buaman tak hanya piawai bermain di posisi striker, namun ia mampu bermain di sektor sayap maupun second striker.
Sedangkan Oh In-kyun sejauh ini lebih bermain sebagai gelandang pembagi bola dan penyeimbang lapangan tengah.
Pasalnya dalam dua musim bersama Persib dan Persipura, pemaina sal Korea Selatan itu tidak memiliki capaian yang dapat dikatakan seimbang dnegan Makan Konate.
Musim 2018, mantan pemain PSMS Medan itu hanya sanggup mengemas tifga gol dan dua ssist.
Satu tahun kemudian, capaian Oh In-kyun semakin menurun bersama Persipura, hasilnya ia hanya mampu mengemas satu assist.
Namun capaian Jonathan Bauman dapat dikatakan mendekati dengan Makan Konate kala berseragam Persib Bandung.
Pemain asal Argentina itu sanggup mengoleksi 12 gol dan lima assist bagi Pangeran Biru.
Sedangkan bersama Kedah FA, Jonathan Bauman hanya sanggup mengoleksi enam gol dan tiga assist dari 18 pertandingan yang telah dilakoninya.
Sedangkan bagiĀ Elias Alderete maupun Matias Malvino, bersama Arema FC merupakan pertama kalinya mencoba kompetisi di Asia Tenggara.
Tentu membutuhkan waktu bagi duo AMerika Latin itu untuk membuktikan kapasitasnya.
(Tribunnews.com/Giri)