News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Spanyol

Jelang Liga Spanyol Pekan ke-22: Lima Fakta Menarik Seputar Derbi Madrid

Penulis: Atreyu Haikal Rafsanjani
Editor: Husein Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jelang Liga Spanyol Pekan ke-22: Lima Fakta Menarik Seputar Derbi Madrid

TRIBUNNEWS.COM - Berikut lima fakta menarik mengenai Real Madrid Maupun Atletico Madrid menjelang derbi ibukota Spanyol tersebut, Jumat (31/1/2020).

La Liga Spanyol pekan ke-22 akan menyajikan satu laga menarik yaitu pertarungan dua tim ibukota, Real Madrid berhadapan dengan Atletico yang bertajuk derbi Madrid, Sabtu (1/2/2020) esok.

Rivalitas kedua tim di liga maupu di kancah internasional pun juga menarik untuk disaksikan.

Namun ternyata ada beberapa hal unik yang mengikuti rivalitas keduanya yang menjadi bagian sejarah baik Real maupun Atletico.

Berikut Lima Fakta Menarik Seputar Derbi Madrid yang perlu anda ketahui.

1. Alasan dibentuknya Atlético adalah untuk menyaingi Real Madrid

Semua bermula dari sekelompok pelajar asal Basque yang tinggal di Madrid menghadiri final Copa del Rey yang pertama pada tahun 1903, yang mempertemukan Athletic Club dan Madrid CF, tim yang nantinya berubah menjadi Real Madrid.

Pelajar-pelajar tersebut tidak menyukai cara bermain Madrid CF, dan 18 hari kemudian, mereka membentuk cabang Athletic di kota Madrid yang kini lebih kita kenal dengan Atlético de Madrid.

Sergio Ramos mencium Piala Supercopa Spanyol 2020, setelah Real Madrid mengalahkan Atletico Madrid 4-1 lewat adu penalti, Senin (13/1/2020) (Twitter/Real Madrid C.F.)

2. Real Madrid pernah mendominasi derbi selama 14 tahun.

Antara tahun 1999 hingga 2013, Atlético de Madrid menderita setiap pertandingan derbi.

Mereka tidak pernah menang dalam 25 pertemuannya dengan Real Madrid, hingga kedatangan Diego Simeone yang mengubah peruntungan mereka.

Sejak saat itu, derbi tersebut semakin seimbang, mereka menang delapan dari 26 pertandingan derbi, 11 kali imbang, dan tujuh kali kalah.

3. Penggemar Atlético yang memulai tradisi perayaan di air mancur Cibeles, bukan Real Madrid!

Di tahun 1970an, tradisi merayakan gelar juara bersama sesama penggemar di beberapa sudut kota mulai menjamur di Spanyol.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini