TRIBUNNEWS.COM - Jelang laga uji coba Persebaya Surabaya vs Sabah FA, Dokter tim Bajul Ijo ragukan kondisi bek naturalisasi Mountala Zoubairou Garba Daniel dan winger Oktafianus Fernando.
Persebaya Surabaya dijadwalkan akan menggelar laga uji coba sebagai persiaapan kompetisi Liga 1 2020 musim ini dengan menjamu Sabah FA pada Sabtu (8/2/2020).
Laga Persebaya Surabaya kontra Sabah FA akan digelar di Stadion Gelora Bung Tomo.
Kedua pemain ini telah menunjukan progress postif mengenai kondisi cedera yang dialaminya.
Untuk diketahui, Zoubairou Garba mengalami cedera hamstring saat menjalani pemusatan latihan di Yogyakarta, sedangkan Oktafianus mendapat cedera pada bagian lutut kanan.
Winger yang kerap disapa Ofan tersebut sempat menjalani pemulihan di Jakarta.
Dalam latihan yang digelar oleh tim Persebaya Surabaya, Zoubairou dan Ofan telah mengikuti latihan namun secara terpisah.
Zoubairou lebih dulu berlatih terpisah sejak 29 Januari lalu, sementara Ofan baru memulai latihan Senin (3/2) kemarin.
Nampak dalam mengikuti latihan bek naturalisasi berusia 34 tahun dan Ofan didampingi oleh pelatih fisik Gaselly Jun Panam dan dr Pratama Wicaksana.
"Perkembangan kedua pemain tersebut cukup bagus. Sampai hari ini mereka latihan terpisah."
"Semoga bisa segera bergabung dengan tim," ungkap Tommy, sapaan dr Pratama seperti yang dilansir melalui laman resmi klub Persebaya Surabaya.
Tommy menambahkan, ia belum bisa memastikan kapan kedua pemain tersebut bisa kembali bergabung bersama tim.
Ia mengaku akan melakukan pemeriksaan lanjutan terhadap cedera yang dialami Zoubairou dan Ofan.
Termasuk kesempatan mereka ambil bagian dalam uji coba melawan Sabah FA di Stadion Gelora Bung Tomo, Sabtu (8/2) mendatang.
"Kami akan masih akan melakukan observasi terlebih dahulu. Dengan sisa waktu tiga hari, saya belum bisa memastikan dapat turun atau tidak."
"Tetap akan saya koordinasikan dengan Coach Aji (Santoso). Tetapi saya optimistis mereka bisa pulih sebelum kick-off Liga 1," imbuh Tommy.
Sementara itu Aji Santoso selaku pelatih Persebaya Surabaya sedang mempersiapkan timnya secara matang guna melawan Sabah FA.
Dikutip Tribunnews.com melalui laman resmi Liga Indonesia, pada laga uji coba internasional tersebut, coach Aji akan memberi kesempatan bagi semua pemainnya.
Memainkan semua pemain dengan tujuan untuk mematangkan permainan tim dan adaptasi antar pemain.
"Tanggal 8 melawan Sabah, semua pemain akan saya mainkan semua."
"Jadi uji coba ini kita serius mempersiapkan tim," kata Aji seperti yang dilansir dari laman resmi Liga Indonesia.
Untuk adaptasi pemain baru, mantan pelatih Persela Lamongan tersebut belum berani melakukan penilaian pada yang baru bergabung.
Hal ini karena masih perlu waktu untuk menilai seperti apa adaptasi pemain baru dengan tim.
"Namun, saya kasih bermain penuh supaya cepat beradaptasi karena belum bermain dengan tim."
"Saya fokus pada adaptasi pemain baru. Kita lihat tanggal 8 nanti seperti apa kualitas mereka," imbuhnya.
Demi memetik hasil bagus dalam laga uji coba nanti, para pemain Bajul Ijo terus mematangkan strategi dengan berlatih meskipun dibawah guyuran hujan pada Senin (3/2/2020) sore di Stadion Gelora Delta Sidoarjo.
Latihan tersebut juga telah diikuti oleh Makan Konate dan David da Silva yang baru bergabung pertama kali.
Hujan deras sempat menghalangi skuad Persebaya berlatih di lapangan hijau.
Alhasil, sesi latihan diawali di lobi stadion yang dipimpin pelatih fisik Gaselly Jun Panam.
Selanjutnya sekitar 15 menit kemudian, sesi latihan pindah ke lapangan setelah hujan mulai reda.
Konate yakin bisa segera menyatu dengan pemain-pemain Persebaya.
Pemain asal Mali ini optimistis tidak membutuhkan waktu lama untuk membangun chemsitry dengan Rendi Irwan dkk, apalagi tidak ada masalah dengan kondisi fisiknya.
"Saya sudah mulai paham kemauan pemain seperti apa."
"Sebelum uji coba, saya akan terus mencoba memahami. Masih ada waktu dua sampai tiga hari sebelum uji coba," terang Konate seperti yang dikutip Tribunnews.com dari laman resmi klub Persebaya.
"Saya juga sudah akrab dengan David," imbuh mantan pemain timnas Mali U-17 dan U-19 itu.
Hal senada juga dirasakan David yang dalam latihan tersebut langsung dipasangkan dengan Konate.
Keduanya bermain dalam tim yang sama berompi merah.
"Saya merasa lelah tapi senang bisa bergabung lagi dalam tim. Juga bertemu dengan rekan setim yang baru."
"Konate pemain luar biasa. Kami punya waktu satu bulan untuk liga, saya rasa kami akan bisa menjadi kombinasi yang bagus di pertandingan. Termasuk pemain-pemain baru lainnya," kata David.
Kombinasi David dan Konate akan mendapat ujian perdana saat Persebaya menghadapi Sabah FA.
(Tribunnews.com/Ipunk)