News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga 1

Kabar Populer Arema FC: Kenapa Singo Edan Tak Mampu Menang Lawan Semeru FC?

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Laga uji coba Arema FC vs Semeru FC.

TRIBUNNEWS.COM -  Berita Arema hari ini populer salah satunya alasan Singo Edan tak mampu ungguli Semeru FC di laga uji coba kemarin (Rabu, 5/2/2020). 

Selain itu, berita Arema hari ini lainnya juga menyangkut taktik yang dipakai tim rival Semeru FC untuk mengunci serangan. 

Selengkapnya,  simak berita Arema hari ini populer, Kamis, 6 Februari 2020 yang telah terangkum.

Baca: Akui Ada Tudingan Penghianat karena Gabung Arema, Bauman: Saya Punya Keluarga untuk Dinafkahi

Baca: Kabar Populer Persebaya: Dari Jadwal Bajul Ijo Hingga Duet Tajam Makan Konate dan David da Silva

Baca: Pelatih Persipura Bisa Bikin Sylvano Comvalius Kembali Bersinar: Melempem di Arema Karena Hal Ini

1. Alasan Tak Mampu Ungguli Semeru FC

Uji Coba Arema FC Vs Semeru FC di Stadion Kanjuruhan, Malang (SURYAMALANG/Dya Ayu)

 Hasil akhir dari laga uji coba Arema FC Vs Semeru FC ini berakhir imbang 1-1. 

Dua gol yang tercipta dicetak oleh M Rafli gelandang Arema FC menit-17 dan Rizky Dwi Pangestu pengerang Semeru FC menit-48.

Hasil ini cukup mencengangkan mengingat Arema FC lebih unggul dibanding Semeru FC dari segala lini.

Arema FC yang berada di kasta lebih tinggi unggul secara materi pemain, kualitas pemain, hingga dukungan, namun kenyataannya Arema FC hanya mampu mencetak satu gol.

Tak hanya itu, Singo Edan juga memiliki empat pemain asing, namun keempatnya tak satupun mencetak gol.

Melihat fakta ini, Mario Gomez Pelatih Arema FC mengungkap alasan mengapa timnya belum mampu mengungguli Semeru FC

Menurut Mario Gomez saat ini hasil bukanlah hal utama. 

"Saat ini tim masih dalam tahap persiapan, tentu masih belum sempurna. Dalam pramusim seperti tadi memang hasil penting tapi proses jauh lebih penting. Jadi kalau kemudian tadi saat bermain ada kesalahan itu tentu yang harus diperbaiki," kata Mario Gomez, Rabu (5/2/2020) malam.

Pelatih asal Argentina itu mengakui jika masih ada beberapa kesalahan yang dilakukan para pemainnya.

Namun itu semua akan diperbaiki dengan berjalannya waktu, terlebih tim masih ada kesempatan berbenah saat Piala Gubernur Jatim mendatang.

"Salah satu evaluasi yang harus harus ada itu soal opsi permainan. Kami masih harus perlu memiliki lebih dari lima opsi permainan, tidak hanya satu dua opsi saja," ujarnya.

Baca: Akui Ada Tudingan Penghianat karena Gabung Arema, Bauman: Saya Punya Keluarga untuk Dinafkahi

Baca: Kabar Populer Persebaya: Dari Jadwal Bajul Ijo Hingga Duet Tajam Makan Konate dan David da Silva

Baca: Pelatih Persipura Bisa Bikin Sylvano Comvalius Kembali Bersinar: Melempem di Arema Karena Hal Ini

Mario Gomez pelatih Arema FC bicara soal persiapan Singo Edan di Piala Gubernur Jatim (SURYAMALANG.COM/Dya Ayu)

Selain itu, soal penampilan Trio Amerika Latin, Gomez memaklumi jika ketiganya belum terlihat padu dalam bermain.

"Mereka baru satu minggu bergabung. Tentu perlu lebih lama beradaptasi. Tadi Malvino dapat kesempatan lebih banyak main sekitar 40 menit, sementara Elias serta Bauman bermain 20-25 menit," jelas mantan pelatih Borneo FC itu.

Sementara itu senada dengan Gomez, Hendro Siswanto pemain yang ditunjuk kapten Arema FC pada laga sore tadi mengatakan jika memang para pemain masih perlu banyak berlatih agar lebih padu.

"Seperti yang dibilang pelatih. Kami memang masih tahap persiapan tim jadi perlu banyak latihan agar lebih menyatu," tutur Hendro Siswanto.

2. Taktik Rival Mengunci Serangan 

UJI COBA - Striker Arema FC, Jonathan Bauman berebut bola dengan bek PON Jatim, Dimas Sukarno Putra dalam laga uji coba Arema FC VS Semeru FC di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Rabu (5/2/2020). (SURYAMALANG.COM/Hayu Yudha Prabowo)

Hasil imbang di laga Arema Vs Semeru FC disambut baik oleh Pelatih Tim PON Jawa Timur, Rudy William Keeltjes.

Rudy Keeltjes mengapresiasi permainan yang ditunjukkan anak asuhnya saat laga uji coba melawan Arema FC.

Secara mengejutkan, Tim PON Jatim berhasil menahan imbang Singo Edan lewat skor 1-1.

“Saya senang. Anak-anak muda ini berhasil melawan kakak-kakaknya,” terang Rudy, setelah pertandingan, Rabu (5/2/2020).

Rudy mengatakan keberhasilan menahan imbang Arema FC tidak lepas dari strategi parkir bus yang dia ambil.

Taktik itu memang membuat Hendro Siswanto dkk kewalahan menembus pertahanan tim yang dipersiapkan untuk PON 2020 itu.

“Kalah kualitas tidak boleh main offensif. Salah sendiri mereka (Arema) nggak mau mikir. Mestinya mikir dong, strategi gini dilawan gini,” katanya.

Untuk menghadapi Arema FC, Rudy mengaku persiapan yang dilakukan timnya hanya dua kali latihan. Namun, Dimas Sukarno Putra dkk tetap tampil cemerlang.

Dengan kualitas skuat yang dia punya, Rudy optimistis bisa menjuarai PON 2020 yang digelar di Papua.

“Saya tidak bilang saya bisa menang di setiap pertandingan. Tapi saya bisa bilang kalau tim saya adalah tim yang sulit untuk dikalahkan,” pungkasnya.

Baca: Akui Ada Tudingan Penghianat karena Gabung Arema, Bauman: Saya Punya Keluarga untuk Dinafkahi

Baca: Kabar Populer Persebaya: Dari Jadwal Bajul Ijo Hingga Duet Tajam Makan Konate dan David da Silva

Baca: Pelatih Persipura Bisa Bikin Sylvano Comvalius Kembali Bersinar: Melempem di Arema Karena Hal Ini

3. Babak Pertama dan Kedua

UJI COBA - Striker Arema FC, Kushedya Hari Yudo berebut bola dengan bek PON Jatim, Airlangga M dalam laga uji coba di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Rabu (5/2/2020) (SURYAMALANG.COM/Hayu Yudha Prabowo)

Selama pertandingan di babak kedua semua pemain asing Arema FC ditarik keluar dari lapangan. 

Bukan hanya menarik pemain asing, kiper Arema FC juga diganti di babak kedua.

Sebelumnya, pada babak pertama, tiga pemain asing yang baru bergabung yakni Jonathan Bauman, Matias Malvino dan Elias Alderete, sudah unjuk kebolehan.

Dirasa cukup bermain selama 25-30 menit, ketiga pemain ini tak dimainkan pada babak kedua dan digantikan para pemain lokal.

Meski hanya bermain tak lebih dari 30 menit, namun Bauman dan Elias tetap digencar latihan fisik di pinggir lapangan oleh Marcos Gonzales pelatih fisik Arema.

Tak hanya trio Amerika Latin yang ditarik keluar, In Kyun playmaker asal Korsel juga turut istirahat pada babak kedua ini.

Pada posisi kiper, yang sebelumnya menurunkan Kurniawan Kartika Ajie kini memainkan Andriyas Fransisco dan juga Utam Rusdiana.

Sementara Teguh Amiruddin absen karena cedera paha kanan.

Di laga uji coba melawan Semeru FC (klub Liga 2) yang terdiri dari pemain PON Jatim, dijadikan ajang melihat kondisi pemain Arema FC oleh Mario Gomez Pelatih Arema FC.

Maka dari itu, kedua tim banyak melakukan pergantian pemain pada babak pertama maupun babak kedua.

Pada babak kedua ini, Gomez nyaris mengganti seluruh pemain babak pertama agar merasakan atmosfer pertandingan sebelum berlaga di Piala Gubernur Jatim dan Liga 1.


Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Berita Arema Hari Ini Populer, Alasan Tak Mampu Ungguli Semeru FC & Taktik Rival Mengunci Serangan, https://suryamalang.tribunnews.com/2020/02/06/berita-arema-hari-ini-populer-alasan-tak-mampu-ungguli-semeru-fc-taktik-rival-mengunci-serangan?page=all.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini