News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga 1 2020

Gabung PSS Sleman, Irfan Bachdim Ajak Keluarga Tinggal di Yogya: Saya Butuh Makanan Buatan Istri

Editor: Ayu Miftakhul Husna
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Irfan Bachdim akan mengajak sang istri, Jennifer Bachdim serta kedua anaknya, Kiyomi Sue Bachdim dan Kenji Zizou Bachdim untuk tinggal di Yogyakarta.

TRIBUNNEWS.COM - Irfan Bachdim akan mengajak sang istri, Jennifer Bachdim serta kedua anaknya, Kiyomi Sue Bachdim dan Kenji Zizou Bachdim untuk tinggal di Yogyakarta.

Seperti yang diketahui, pemain kelahiran Amsterdam itu telah resmi bergabung dengan PSS Sleman.

Bagi Irfan Bachdim, keluarga adalah hal penting untuk dirinya.

"Ya saya bawa keluarga ke sini, karena keluarga saya sangat penting," kata Irfan Bachdim dikutip Tribunnews.com dari Tribun Jogja.

Irfan Bachdim juga mengaku sangat membutuhkan dukungan dari Jennifer, Kiyomi dan Kenji.

Selain itu, Irfan Bachdim juga mengatakan sangat membutuhkan makanan yang dibuat sang istri.

"Saya butuh dukungan dari istri dan anak-anak, dan saya butuh makanan buatan istri."

"Ya, semoga bisa dapat hasil terbaik bersama PSS musim ini," ujarnya.

Baca: Gabung PSS Sleman, Irfan Bachdim Ungkap Butuh Tantangan, Yakin Visi Eduardo dan Kualitas Pemain Muda

Sementara itu, pihak PSS Sleman juga telah resmi mengumumkan Irfan Bachdim sebagai pemainnya.

Hal ini diketahui dari postingan akun Instagram @pssleman, Rabu (12/2/2020).

Pihak PSS Sleman pun memberikan ucapan selamat bergabung pada Irfan Bachdim.

"Selamat bergabung bersama Super Elang Jawa, Irfan Bachdim!" tulis akun @pssleman.

Irfan Bachdim mengungkapkan alasan dirinya bersedia bergabung dengan PSS Sleman.

Ada beberapa alasan yang membut dirinya memutuskan untuk gabung dengan tim kebanggaan Brigata Curva Sud (BCS) dan Slemania itu.

Dikutip Tribunnews.com dari Tribun Jogja, Irfan Bachdim mengaku senang bisa menjadi bagian dari Tim Super Elang Jawa (Super Elja).

"Saya terima kasih kepada manajemen PSS dan pelatih. Saya sangat senang bisa berkumpul bersama PSS," kata Irfan Bachdim.

Irfan Bachdim mengaku sudah mengenal pelatih PSS Sleman, Eduardo Perez.

Sebelum resmi bergabung dengan PSS Sleman, ayah dari Kiyomi Sue Bachdim dan Kenji Zizou Bachdim itu mengaku sudah bertemu secara langsung dengan Eduardo Perez.

Pemain kelahiran Amsterdam itu yakin dengan visi dan misi Eduardo Perez.

"Alasan saya datang ke sini karena saya sudah tahu pelatih, saya percaya sama visi dia."

"Seperti saya bilang, saya ada meeting dengan pelatih, dan saya percaya dengan visi dia, saya setuju."

"Dia kasih tahu dia ingin main seperti apa, dan latihan bagaimana, itu seperti klub-klub di Eropa dan saya senang," ucap Irfan Bachdim.

Tak hanya bertemu dengan pelatih, suami dari Jennifer Bachdim itu juga sudah berbicara dengan para pemain PSS Sleman.

Banyaknya pemain muda yang dimiliki PSS Sleman juga menjadi alasan bagi Irfan Bachdim untuk bergabung.

"Saya juga bicara dengan pemain di sini, semua bilang tim sangat bagus dan banyak pemain muda," ujar Irfan Bachdim.

"Bukan hanya pelatih, tapi juga pemain. Saya bicara sama Arthur, 'Nano' Sukadana, Alfonso."

"Mereka bilang ada banyak pemain sangat bagus tapi muda. Tapi mungkin butuh pemain senior," kata Irfan Bachdim.

Irfan Bachdim berharap dirinya bisa membantu Super Elja dan berbagi pengalaman dengan para pemain muda PSS Sleman.

"Semoga saya bisa bantu tim, kasih experience saya kepada pemain-pemain muda."

"Saya banyak experience di luar negeri dan timnas, mudah-mudahan saya bisa bantu tim. Itu alasan saya datang ke PSS," lanjutnya.

"Mudah-mudahan kita dapat musim yang sangat bagus," tambahnya.

Irfan Bachdim juga tak memungkiri keputusannya meninggalkan Bali United tak lepas dari minimnya jam terbang.

Irfan Bachdim mengaku sebenarnya dirinya ingin pensiun di Bali United.

"Saya harus jujur juga, saya sudah punya keluarga dan sudah (berusia-red) 31 tahun."

"Saya pikir mungkin sampai akhir karir bisa main di Bali, tapi itu hanya mimpi. Di dalam sepak bola bisa berubah juga."

"Saya tahu itu yang paling bagus untuk saya, karena di Bali enggak sering main, sering di cadangkan atau enggak main," ujar Irfan Bachdim.

Irfan Bachdim pun mengaku ingin mendapatkan tantangan.

Kini, Irfan Bachdim akan memberikan bukti dan berusaha untuk menunjukan kualitasnya.

"Saya butuh challenge yang baru. Sekarang saya harus beri bukti lagi, tunjukkan kualitas saya."

"Saya percaya saya bisa bantu tim ini," kata dia.

Baca: BREAKING NEWS: Bali United Resmi Umumkan Kepindahan Irfan Bachdim ke PSS Sleman

Irfan Bachdim menyampaikan ucapan perpisahan

Irfan Bachdim menyampaikan ucapan perpisahan pada tim dan suporter Bali United melalui akun Instagram pribadinya, @ibachdim, Rabu (12/2/2020).

Irfan Bachdim mengunggah potret dirinya memegang piala kemenangan Bali United saat kompetisi Liga 1 2019.

Dalam foto itu juga nampak sang istri, Jennifer Bachdim dan kedua anaknya, Kiyomi Sue Bachdim dan Kenji Zizou Bachdim.

Irfan Bachdim mengaku memiliki mimpi untuk pensiun di Bali United.

"Saya bermimpi untuk pensiun di Bali United.

Terkadang mimpi tidak selalu berjalan seperti yang kita rencanakan.

Mimpi itu bagian dari permainan.

Terkadang pintu menutup tetapi itu berarti pintu lain juga akan terbuka," tulis Irfan Bachdim.

Irfan Bachdim meyakini, keputusannya untuk bergabung dengan PSS Sleman akan menjadi babak baru di kehidupannya.

"Saya percaya bahwa langkah saya selanjutnya akan menjadi babak yang hebat dalam karier dan kehidupan saya," tulis Irfan Bachdim.

Meski mengaku sedih meninggalkan Bali United, tapi Irfan Bachdim juga merasa bersemangat untuk melanjutkan karier sepakbolanya bersama Super Elang Jawa (Super Elja).

"Saya sedih karena harus pergi tetapi saya juga sangat bersemangat untuk sesuatu yang akan terjadi di masa depan," tulis Irfan Bachdim.

Irfan Bachdim menyebut dirinya sudah berusaha memberikan yang terbaik untuk Bali United.

"Saya selalu memberikan segalanya untuk Bali United, tidak hanya disaat yang baik tapi juga di saat yang buruk.

Dari menjadi juara tanpa piala hingga melindungi tim kami dari supporter yang tidak senang.

Tapi lihatlah kemana semua ini membawa kita.

BERSAMA KITA MENJADI JUARA!

Tidak hanya para pemain, staf, dan manajemen, tetapi juga para supporter, kita bersama menjadi juara, tanpa dukungan kalian yang luar biasa kita tidak akan pernah bisa mencapai apa yang telah kita lakukan," tulis Irfan Bachdim.

Irfan Bachdim pun mengucapkan terimakasih pada para suporter Bali United yang sudah memberikan dukungan untuk dirinya.

"Itu sebabnya dari lubuk hati saya yang paling dalam, saya ingin berterima kasih kepada semua supporter.

Sekarang saatnya untuk melanjutkan dan fokus pada masa depan.

Kita akan bertemu lagi di Dipta tetapi saya akan memakai warna berbeda," tulis Irfan Bachdim.

Meski telah resmi bergabung dengan PSS Sleman, tapi Irfan Bachdim menyebut Bali United akan selalu ada di hatinya.

"Namun Bali akan selalu di hati saya! ONCE A RED ALWAYS A RED!

Saya berharap yang terbaik untuk tim. Dan kita akan bertemu lagi!

Mulai sekarang bukan sebagai pemain tapi pendukung Bali United!." tulis Irfan Bachdim.

"Matur suksma aturin titiang ring pemain, staff, manajemen lan supporter sareng sami antuk 3 warsa puniki.

Bali United setate ring atin tiang. Bali United Jaya! Matur Suksma #BaliUnitedFC #MaturSuksma," tulis Irfan Bachdim.

(Tribunnews.com/Wulan KP)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini