"Kita punya turnamen panjang, jadi komposisi tim yang dibawa ini akan digunakan semuanya. Ada modifikasi di taktik dan kita bisa pakai semua pemain," ujar Sergio Farias kepada Tribun Jakarta.
Di sisi lain, Sergio Farias masih akan berbenah untuk mendapatkan starting XI terbaik tim Macan Kemayoran.
"Saya senang dengan pertandingan tadi (seusai lawan Persela), kita sempat unggul 2-0, kita mulai lepas setelah dua gol tersebut.
"Tapi kita sedang mencari komposisi terbaik untuk menyerang dan bertahan. Kita kebobolan satu gol karena tidak fokus," ungkap Sergio Farias, dikutip dari situs resmi klub Persija.
Tampaknya Farias tak akan banyak melakukan perubahan dalam skuat Persija untuk melawan Sabah FA.
Andritany bisa digantikan oleh Shahar untuk dia bisa menunjukkan kapasitasnya.
Alfath Fathier dan Evan Dimas berpotensi bermain sejak menit awal setelah sebelumnya memulai laga dari bangku cadangan.
Sementara lini depan masih dipercayakan kepada Riko dan Marco Simic, serta Heri Susanto.
Di sisi lawan, Sabah FA mendapati dua hasil laga uji coba yang kurang memuaskan.
Kalah dari Persebaya 3-1 dan Arema FC 2-0.
Kurniawan Dwi Yulianto sebagai juru taktik Sabah FA mengaku masih banyak kekurangan timnya.
Mulai dari sisi pertahanan, komunikasi antar pemain, hingga lemahnya finishing.
Rawilson Batuil dan kolega cukup gencar memborbardir pertahanan Arema FC, namun belum cukup berhasil untuk menghasilkan gol.
"Itu bukan merupakan pekerjaan yang mudah bagi saua sebagai pelatih Sabah FA," tutur Kurniawan, dikutip dari Surya.co.id seusai pertandingan lawan Arema FC.