Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Pertandingan Arema FC kontra Persela Lamongan akan menjadi pertandingan nostalgia bagi Ahmad Bustomi.
Arema FC akan melakoni laga lanjutan Grup B di Piala Gubernur Jatim dengan menghadapi Persela Lamongan di Stadion Kanjuruhan, Kamis (13/2/2020).
Laga ini akan menjadi pertandingan nostalgia bagi Ahmad Bustomi yang musim ini merumput bersama Persela Lamongan.
Baca: Arema FC Didera Komunikasi Buruk Antar Pemain Jelang Laga Lawan Persela di Piala Gubernur Jatim
Baca: Prediksi Arema FC vs Persela Piala Gubernur Jatim, Singo Edan Antisipasi Kejutan Laskar Joko Tingkir
Bukan menjadi rahasia lagi jika Bustomi merupakan satu diantara pilar Arema FC berhasil menjuarai ISL di tahun 2010.
Kala itu, Bustomi menjadi pemain muda yang berhasil diorbitkan oleh Robert Alberts bersama dengan Beny Wahyudi, Zulkifli Syukur maupun Dendi Santoso.
Dilansir dari Soccerway, Ahmad Bustomi memperkuat Arema FC sejak musim 2009 hingga 2011 sebelum akhirnya ia memilih hijrah bersama Mitra Kukar.
Tak berlangsung lama, tepatnya di tahun 2014, ia memilih kembali ke publik Kanjuruhan dan merumput bersama Singo Edan.
Tiga tahun kemudian, pemain yang mengisi posisi lini tengah itu kembali bergabung dengan Naga Mekes di tahun 2018.
Baru kumudian di tahun ini, Bustomi kembali ke Jawa Timur dan memperkuat Laskar Joko Tingkir.
Laga ini diprediksi menjadi pertandingan yang sarat emosi bagi Bustomi.
Baca: Arema FC Didera Komunikasi Buruk Antar Pemain Jelang Laga Lawan Persela di Piala Gubernur Jatim
Baca: Prediksi Arema FC vs Persela Piala Gubernur Jatim, Singo Edan Antisipasi Kejutan Laskar Joko Tingkir
Ia kembali ke Kanjuruhan bukan sebagai pemain anyar dari Singo Edan, melainkan sebagai amunisi tim lawan.
Pertandingan antara Persela Lamongan vs Arema FC diprediksi akan berlangsung sengit, mengingat laga ini dapat dikatakan sebagai derbi Jatim.
Nil Maizar sebagai pelatih Persela menyatakan timnya akan mewaspadai semua pergerakan pemain SIngo Edan.
Meskipun musim ini Arema FC melakukan perombakan besar-besaran, Nil Maizar tetap menyebut jika lawannya itu merupakan tim kuat.