TRIBUNNEWS.COM - Penyebaran virus corona telah semakin meluas dan mengancam keselematan setiap manusia.
Virus yang bermula dari China tersebut kini telah merambah ke berbagai bidang tak terkecuali bagi dunia olahraga.
Wabah virus corona kini telah mulai menjangkiti para pemain dan pelatih di Liga Inggris, Liga Italia hingga Liga Jerman.
Berikut rangkuman daftar pelatih dan pemain yang telah dirangkum Tribunnews.com dari berbagai sumber:
1. Pelatih Arsenal, Mikel Arteta
Mikel Arteta selaku pelatih Arsenal positif terjangkit virus corona atau COVID-19.
Hal tersebut diungkapkan langsung melalui pihak klub Arsenal yang mengeluarkan pernyataan resminya melalui laman resmi dan akun sosial medianya.
Tentu ini menjadi kabar buruk bagi Liga Inggris yang sebelumnya juga memberitakan bahwa 3 pemain Leicester City juga terjangkit virus corona.
Dalam pernyataan resmi klub Arsenal menginformasikan bahwa tempat pelatihan para pemain The Gooners di London Colney langsung ditutup menyusul kabar bahwa Mikel Arteta positif terjangkit virus corona.
Pihak klub juga akan melakukan langkah yang tepat dengan melakukan isolasi kepada para pemain dan para staff pelatih yang beberapa hari terakhir melakukan kontak dengan sang pelatih.
Selain itu ada juga yang akan diisolasi yakni sejumlah kecil orang dari Akademi Hale End yang kemungkinan juga melakukan kontak dengan Arteta.
Baca: Para Atlet Terdampak virus corona : Bek Juventus, 3 Pemain Liga Inggris, hingga Pebasket Real Madrid
Baca: Cristiano Ronaldo Tak Bisa Kembali ke Italia Setelah Bek Juventus, Daniele Rugani Positif Corona
Langkah tersebut diambil sebagai tindakan pencegahan menyebarnya virus corona.
Selanjutnya pihak klub berharap mereka yang tidak memiliki kontak dekat dengan Mikel untuk kembali bekerja dalam beberapa hari mendatang.
Sementara itu pusat pelatihan Colney dan Hale End akan menjalani pembersihan mendalam dan situs klub kami yang lain beroperasi seperti biasa.
"Personel Arsenal yang baru-baru ini melakukan kontak dekat dengan Mikel akan melakukan isolasi sendiri sesuai dengan pedoman kesehatan Pemerintah."