News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga 1

Kericuhan Warnai Laga PSIS Vs Arema: Suporter Turun ke Lapangan, Pelatih-Wasit Sepakat Hentikan Laga

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Liga 1 2020.

Wila Wildayanti/BolaSport.com

TRIBUNNEWS.COM - Kerusuhan kembali terjadi antar kedua suporter PSIS Semarang dan Arema FC dalam laga pekan ketiga Shopee Liga 1 2020.

PSIS Semarang meraih tiga poin penuh setelah menaklukan Arema FC 2-0 tanpa balas dalam laga pekan ketiga Shopee Liga 1 2020 yang berlangsung di Stadion Madya Magelang, Jawa Tengah, Sabtu (14/3/2020).

PSIS Semarang dan Arema FC sejak menit pertama sudah menunjukkan permainan keras, bahkan pada menit ke-11 para pungawa tim sudah terlihat panas di dalam lapangan.

Para pemain tuan rumah menekan pertahanan Arema FC sejak awal. Namun permainan keras mulai diperlihatkan oleh PSIS Semarang dan tim berjulukan Singo Edan.

Baca: Momen Heboh di Latihan Persija: Puluhan Jakmania Hampiri Renan da Silva

Baca: VIDEO Evan Dimas dan Dewi Zahrani Tersipu Saat Tampil Mesra Waktu Fitting Baju Resepsi

Baca: Hal-Hal Menarik Saat Persebaya Takluk dari Persipura: Hujan 7 Gol, Bajul Ijo Pasang Dua Pemain Muda

Namun, meski pertandingan semakin ketat PSIS berhasil membobol gawang anak asuh Mario Gomez tepat pada menit ke 45 melalui tendangan langsung Hari Nur Yulianto, dan serangan cepat melalui tendangan Bruno Silva pun mampu membobol gawang Arema FC pada menit ke-47.

Setelah membuat keunggulan, kedua tim bermain semakin panas, dan dua kartu merah pun didapatkan kedua tim pada menit ke-67.

Di mana penyerang Arema FC Jonathan Bauman mendapatkan katu merah, begitu juga pemain PSIS Semarang Finky Pasamba yang dinilai melakukan pelanggaran menghalangi Bauman juga langsung diganjar kartu merah.

Pertandingan semakin panas, hujan kartu telah diperlihatkan, bahkan sang juru taktik Arema FC, Mario Gomez yang melakukan protes kewasit pun dihadiahi kartu kuning.

Jelang laga selesai pada menit ke-90, para suporter terlihat berhamburan turun dari tribun ke lapangan.

Hal itu disinyalir karena adanya oknum yang membuat kedua suporter. PSIS dan Arema FC panas sehingga terjadinya gesekan dan saling lempar botol antar kedua suporter.

Para penjaga keamanan mencoba menenangkan kedua suporter tetapi para pendukung semakin panas dan lempar botol tak berhenti di situ saja.

Baca: Momen Heboh di Latihan Persija: Puluhan Jakmania Hampiri Renan da Silva

Baca: VIDEO Evan Dimas dan Dewi Zahrani Tersipu Saat Tampil Mesra Waktu Fitting Baju Resepsi

Baca: Hal-Hal Menarik Saat Persebaya Takluk dari Persipura: Hujan 7 Gol, Bajul Ijo Pasang Dua Pemain Muda

Hingga terlihat penjaga keamanan, polisi mencoba menghentikan kerusuhan yang terjadi, dan para suporter yang terlihat memasuki lapangan pun digiring kembali ke tribune oleh para penjaga keamanan.

Pertandingan memasuki menit ke 91 dari tambahan waktu pertandingan 3 menit terlihat kacau dan rusuh.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini