News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Italia

Juru Bicara Lazio Balas Komentar Pedas Massimo Cellino Presiden Brescia

Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Perayaan Lazio Usai Meraih Gelar Supercoppa Italia

TRIBUNNEWS,COM - Arturo Diaconale selaku juru bicara Lazio membalas komentar pedas yang dilayangkan oleh Massimo Cellino.

Massimo Cellino yang menjabat sebagai Presiden Brescia sempat memberikan komentar pedas terkait rencana Lazio yang akan segera menggelar latihan perdana ditengah pandemi corona.

Gagasan menggelar latihan di tengah wabah virus corona atau covid-19 ini dirasa tidak tepat oleh Cellino.

Bahkan Cellino hingga menyindir dan menyuruh otoritas Liga Italia untuk segera menyerahkan Scudetto kepada tim yang berjuluk Biancocelesti ini.

Baca: Lazio Segera Gelar Latihan di Tengah Pandemi Corona, Presiden Brescia Geram

Baca: Setelah Lazio, Napoli Tunda Latihan Ditengah Pandemi Corona

Komentar pedas yang dikeluarkan oleh Cellino akhirnya dibalas oleh kubu Lazio melalui sang juru bicara Arturo Diaconale.

Dikutip Tribunnews.com dari Football-Italia, Diaconale mengecam komentar pedas yang dilontarkan oleh Cellino.

Menurut Diaconale, situasi saat ini yang sedang terjadi di Italia akibat pandemi corona tak mengubah keadaan jalannya kompetisi yang harus diselesaikan.

Salah satu alasan bergairahnya kubu Biancocelesti menunggu kelanjutan Liga Italia musim ini tak lain karena berpeluang merebut gelar juara Juventus musim lalu.

Meskipun antusias menunggu kelanjutan Liga Italia, Diaconale juga tidak melupakan keselamatan para suporter agar tidak tertular covid-19.

Lazio dan Juventus merupakan dua tim yang berpeluang besar meraih Scudetto Liga Italia musim ini.

Juventus memimpin klasemen dengan 63 poin dan Lazio menguntit dibawahnya dengan selisih 1 poin.

“Saya telah diserang oleh penggemar lain karena saya membela Lazio, yang benar-benar sah bagi seseorang yang peduli dengan warna tim mereka,”

“Menjadi seorang penggemar bukan berarti kehilangan akal sehat, tetapi bahwa kompetisi harus diakhiri tanpa risiko bencana lebih lanjut." kata Diaconale kepada Radio Punto Nuovo dilansir dari Football-Italia.

Diaconale menambahkan, antusias yang ditunjukan oleh Biancocelesti merupakan hal logis karena berpengaruh dengan kepentingan klub.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!

Berita Populer

Berita Terkini