Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Khairul Amin
TRIBUNJATIM.COM - Tidak ingin terjadi sesuatu yang tak diinginkan di tengah pandemi virus Corona (Covid-19), Kiper Madura United, M Ridho, memilih menghabiskan masa liburnya di Bangkalan, Madura.
Disampaikan M Ridho, ia sengaja tidak mudik ke kampung halamannya di Pekalongan meski tim sudah diliburkan sejak Sabtu (21/3/2020) pekan lalu.
Pemain 29 tahun itu memilih tinggal di kontrakannya di Bangkalan bersama istrinya, Teny Farlish, serta kedua buah hatinya Fharel Fabio Alonso dan Vercya Aqeyla Aurel.
Meskipun, sejatinya pemain yang dua musim terakhir membela Madura United itu mengaku sangat ingin pulang ke Pekalongan.
"Tapi karena saya tidak ingin ada apa-apa nanti di jalan, baik terhadap saya ataupun istri dan anak-anak saya. Jadi, kami putuskan untuk tetap di sini (Bangkalan)," ucap M Ridho, seperti dikutip dari laman resmi tim, Jumat (27/3/2020).
Meski tinggal di Bangkalan, pemain dengan tinggi 1,82 cm itu akui selalu menjalin komunikasi dengan keluarganya di Pekalongan.
"Kami sering menghubungi keluarga kami di sana," tambah mantan pemain Borneo FC itu.
Walaupun Kabupaten Bangkalan, termasuk daerah yang tidak masuk zona merah terhadap persebaran virus Corona (Covid-19), M Ridho sampaikan, ia dan keluarga tetap meningkatkan kewaspadaan.
Mulai dari mengurangi aktivitas di luar rumah, memenuhi asupan makanan sehat, menjaga kebersihan, juga rajin mencuci tangan.
"Kami di sini melakukan anjuran-anjuran untuk mencegah penyebaran Covid-19. Tidak lupa juga makan yang teratur," pungkasnya.
Sejak diliburkan kembali, Madura United belum memutuskan kapan akan berlatih kembali.
Sementara itu, Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) sudah menunda kompetisi hingga 29 Mei 2020.
Sesuai jadwal awal, Madura United akan melakoni laga pekan keempat Liga 1 2020, Sabtu (4/4/2020) menjamu PSM Makassar.
Namun, jadwal ini berpeluang besar diubah dan mengalami pemunduran melihat semakin meluasnya dampak Covid-19.
Sebab, hingga saat ini PSSI belum menentukan sikap apakah kompetisi akan berjalan sesuai jadwal awal.
Di sisi lain, Presiden Madura United, Achsanul Qosasi, menyampaikan, setelah tim diliburkan, pihaknya akan kembali menginformasikan program lanjutan tim pada 14 April 2020 mendatang
Pertimbangan itu disampaikannya setelah melihat dampak Covid-19 yang semakin meluas.
"Selamat berkumpul bersama keluarga, tinggallah di rumah. Bekerja dari rumah seperti yang lain. Jika tetap latihan akan berisiko," ucap pria akrab disapa AQ itu.
"Kesehatan dan keselamatan pemain jauh lebih penting dibandingkan segalanya. Nanti tanggal 14 April 2020 saja dikabari rencana selanjutnya,” pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Di Tengah Pandemi Covid-19, Kiper Madura United Pilih Habiskan Masa Libur di Bangkalan.