Untuk itu, tim Dokter Persib Bandung langsung mempersiapkan diri dan akan melakukan tes kedua pada top skor Liga 1 2020 tersebut.
Baca: Berita Persib Bandung : Vizcarra Optimis Kondisinya Terjaga, Igbonefo Disiplin Jalankan Program
Baca: Persib Bandung Tampil Menawan di Laga Kompetisi Sebelum Dihentikan kata Robert Alberts
Dikutip dari laman Simamaung, Dokter tim Persib Bandung, Rafi Ghani sangat mengapresiasi Wander Luiz yang sangat mandiri menjalani karantina.
“Sejauh ini keduanya sangat kooperatif dalam menjalani isolasi mandiri dan sangat disiplin, sampai-sampai tidak meninggalkan tempat isolasi.
"Mereka juga mungkin enggak mau seperti itu terus dan berkeinginan pulang ke Brasil,” kata Dokter Rafi Ghani.
Wander Luiz dan sang Ayah kembali akan jalani tes pada 9 atau 10 April nanti setelah masa karantina 14 harinya selesai.
Sesuai prosedur jika dalam dua kali tes usai masa isolasi dinyatakan negatif, maka Wander bisa dikatakan sembuh.
“Belum, tapi kalau pun belum ada hasil, tetap dilakukan isolasi mandiri dan nanti akan dilakukan pemeriksaan ulang bersama Wander Luiz.
"Rencana tanggal 9 atau 10-an kita jadwalkan. Isolasi Luiz berakhir tanggal 8 (April) dihitung dari tanggal 26 Maret,” terang dokter tim Rafi Ghani.
Rafi mengabarkan, ayah dari Wander memang sudah berkeinginan pulang ke Brasil.
Namun dirinya harus menahan diri hingga hasil tes yang dinyatakan negatif keluar.
“Mereka juga berkeinginan pulang ke Brasil dan menunggu surat pemeriksaan negatif Covid-19,”
Lebih lanjut, Rafi mengaku optimis, apabila tes berikutnya bagi Wander Luiz hasilnya akan negatif.
“Saya optimis pada pemeriksaan kedua setelah isolasi mereka negatif.
Insya Allah, karena sejauh ini dia melakukan program dengan sangat baik dan dari komunikasi saya setiap hari, tidak ada keluhan, sehat,” paparnya.
Baca: Kerinduan Robert Alberts Dampingi Persib Bandung Bertanding di Hadapan Ribuan Bobotoh
Baca: Robert Alberts Ingin Pensiun di Persib Bandung, Umur dan Motivasi jadi Tantangan