TRIBUNNEWS.COM - Muhammad Hidayat punya cara tersendiri dalam mengusir kebosanan saat menjalankan program latihan mandiri dari klubnya Persebaya Surabaya.
Persebaya Surabaya memberikan Pekerjaan Rumah (PR) kepada anak asuhnya selama kompetisi ditangguhkan sementara akibat pandemi corona.
PR tersebut berhasil dijalankan dengan baik oleh salah satu pemainnya yang menempati posisi gelandang bertahan tersebut.
Dikutip Tribunnews dari Tribun Jatim, pemain yang akrab disapa M Hidayat ini mengaku sudah mulai dilanda kebosanan setelah menjalani latihan mandiri kurang lebih selama 1 bulan sejak diliburkan.
Baca: Usir Kejenuhan Saat Karantina Mandiri, Gelandang Persebaya Ini Tonton Serial Drama
Baca: Kegiatan Angga Saputra Saat Liga 1 Terhenti, Jalankan Program Latihan Persebaya & Jaga Kebersihan
Pemain berusia 23 tahun ini mempunyai teknik untuk mengurangi kebosanan yang melandanya yakni dengan mengubah metode latihan.
M Hidayat ditugasi oleh tim pelatih Bajul Ijo yang dikepalai oleh Aji Santoso untuk fokus dalam penguatan otot.
Ketika menjalankan program penguatan otot, ia sering berlatih di lapangan yang berada dekat rumahnya.
Pemain berpostur 1,71 meter tersebut saat ini berada di rumahnya yang terletak di Bontang, Kalimantan Timur.
"Kegiatan saya latihan penguatan otot, dan kadang latihan di lapangan," ujar M Hidayat dikutip dari Tribun Jatim.
Baca: Statistik Persib Bandung: Pencapaian Febri Hariyadi, Supardi Natsir, dan Ardi Idrus di Liga 1
Baca: Satu-satunya Jadi Hiburan Masyarakat Aceh, Presiden Persiraja Harap Liga 1 Kembali Bergulir
Selain berlatih di dalam rumah, ia juga mencoba suasana baru dengan cara mengayuh sepeda kesayangannya.
Gelandang kelahiran 26 April 1996 tersebut mengaku menempuh jarak tempuh mencapai 30 meter saat bergowes ria.
Kegiatan gowes secara tidak langsung dapat mengurangi penat yang ada di kepala mantan jebolan Borneo FC U-21 tersebut.
Pemain yang mengenakan nomor punggung 96 ini melakukan gowes antara hari Sabtu-Minggu di sore hari.