TRIBUNNEWS.COM, LIVERPOOL - Bek senior Liverpool, Dejan Lovren mengaku tak ingin pergi karena siap jadi pelapis dan kecanduan gelar juara.
Dejan Lovren dikabarkan tidak akan masuk ke dalam rencana masa depan Juergen Klopp di Liverpool.
Lovren semakin dekat dengan pintu keluar Anfield setelah Arsenal menyatakan ketertarikannya.
Bek asal Kroasia itu diminati The Gunners untuk menambal lini belakang mereka yang masih berlubang.
Akan tetapi, Lovren mengaku bahwa dirinya sangat senang di Liverpool dan tak mau pergi.
Bek 30 tahun itu mengaku kecanduan gelar juara dan ingin menjadi pelapis bagi bek utama The Reds saat ini.
"Kemenangan, bagi saya, seperti narkoba," ujar Lovren.
"Ketika kami memenangkan Liga Champions, saya tidak bermain tapi saya merasa sangat senang dan bangga menjadi bagian dari tim."
"Akan tetapi dalam beberapa momen, tentu saja, Anda juga berpikir pada diri sendiri bahwa Anda ingin bermain."
"Ini bukan momen terbesar ketika Anda tidak melakukannya, tapi saya memiliki mentalitas yang fokus."
"Saya selalu siap. Jika seorang cedera dan keluar, saya siap untuk melangkah dan menunjukkan kualitas saya."
"Saya pikir saya membuktikan bahwa musim lalu, ketika Joe Gomez atau Joel Matip cedera dan saya masuk dan bermain."
"Tujuan saya adalah bermain dan memenangkan trofi sebanyak mungkin."
"Tapi saat ini fokusnya adalah memenangkan dua pertandingan berikutnya dan menjadi juara. Setelah itu kita akan lihat apa yang terjadi," tutur Lovren melanjutkan.
Baca: Iklan Lelang Pembangunan di Stadion Pakansari Sudah Muncul
Musim ini, Lovren memang sudah tak lagi menjadi pilihan utama Klopp di lini belakang Liverpool.
Mantan pemain Southampton itu hanya bermain sebanyak 9 kali dari 27 pertandingan yang dijalani Liverpool di Liga Inggris musim ini.
Baca: Silvio Escobar Berharap Tetap Dalam Penampilan Maksimal Saat Liga 1 2020 Bergulir September
Total hanya 14 kali Lovren bermain untuk Liverpool musim ini di semua kompetisi.
Pemain yang berhasil membawa timnas Kroasia menjadi runner up Piala Dunia 2018 itu kalah bersaing dengan Gomez dan Matip untuk menjadi tandem bagi Virgil van Dijk.