Pihak Eradivisie telah memutuskan untuk tidak memberikan gelar juara pada musim ini.
Baca: Liga 1 Berpeluang Digelar Lagi, Pelatih Persija Sarankan PSSI Gelar Turnamen Pramusim Lebih Dulu
Baca: Marko Simic Akui Rindu Pasangan Emasnya di Persija Jakarta
Dukla Kickers
Selanjutnya Persija Jakarta juga pernah bertemu tim asal Ceko, Dukla Praha.
Menariknya saat itu Dukla Praha sempat jadi klub yang disegani di Eropa.
Pertemuan dengan tim asal Ceko tersebut tepatnya terjadi pada 16 Desember 1973.
Saat itu Macan Kemayoran sempat sukses untuk menahan imbang 0-0, namun tim lawan dapat membalikan keadaan dan menang telak 3-0.
Baca: Gelandang Persija Jakarta, Evan Dimas Bagikan Kunci Sukses Lepaskan Umpan Akurat
Baca: Permainan Apik Evan Dimas Buat Legenda Persija Jakarta Kepincut
Kickers Offenbach
Klub ketiga ada Kickers Offenbach. Mereka bertemu pada 5 Januari 1975. Memang saat itu Persija harus kalah 3-2 dari tim asal Jerman Barat tersebut.
Namun pujian tetap diberikan kepada Persija terutama pencetak gol yakni Andi Lala dan Junaedi.
Bahkan pemilik klub Offenbach menawarkan diri kepada Junaedi untuk bergabung. Menurutnya Junaedi pada saat itu memiliki kualitas layak bermain di tim eropa.
Baca: Pasangan Emas Persija Jakarta yang Sukses Bawa Juara, Bepe-Budi dan Simic/Riko
Baca: Pasangan Emas Persija Jakarta, Jumlah Asisst Riko Kepada Simic Jadi Kombinasi Terbaik
Espanyol
Espanyol menjadi klub asal benua Eropa terakhir yang dihadapi Persija. Saat itu mereka bertemu di Stadion Patriot, Bekasi, Rabu 19 Juni 2017.
Macan Kemayoran pun harus mengakui keunggulan klub asal catalan tersebut dengan skor 7-0.
Gol kemenangan Espanyol dicetak Gerard Moreno, Esteban Granero (2), Jose Manuel Jurado, David Lopez