Gattuso juga menyebut lawannya tersebut memiliki DNA juara yang telah menjadi ciri khas setiap musim.
"Tidak pernah ada waktu yang baik untuk menghadapi Juve, karena saya pikir itu bagian dari DNA mereka dan sejarah klub untuk selalu siap,"
“Selama bertahun-tahun mereka memiliki konsistensi dan mental yang hebat. Kita harus menghormati mereka, tetapi juga bermain dengan kekuatan kita sendiri." kata Gattuso dikutip dari Football-Italia.
Pelatih asal Italia ini juga mengaku telah mempelajari strategi yang sering digunakan calon lawannya.
Dalam mempelajari kekuatan lawan, Gattuso menggunakan rekaman video untuk mengetahui kelemahan permainan yang diusung Maurizio Sarri.
“Saya suka segala sesuatu tentang dia, saya tidak akan menyangkal itu dan saya pikir saya sudah mengatakannya lebih dari sekali, saya menyalin dan menempel taktiknya berkali-kali selama beberapa tahun terakhir."
"Saya menyaksikan begitu banyak rekaman tentang bagaimana dia mengatur lini pertahanannya, bagaimana dia memulai tren untuk lebih banyak passing di sepakbola Italia, saya suka semuanya." jelas pelatih berusia 42 tahun.
Tak sampai disitu dalam pemberitaan Sky Sport Italia, Gattuso dalam akhir sesi latihan diketahui meminta semua pemain untuk berlatih tendangan penalti.
Hal itu dilakukan untuk mencegah hal buruk saat kedua tim bermain imbang hingga babak kedua dan pertandingan langsung ditentukan dengan penalti.
Baca: Antonio Conte Latih Juventus Giorgio Chiellini Dapat Pengalaman Berharga
Baca: Demi Angkut Cristiano Ronaldo dari Juventus, Chelsea Siap Gelontorkan Dana Rp1,9 Triliun
Juventus
Sementara itu Maurizio Sarri mengapresiasi perjuangan yang telah dilakukan oleh anak asuhnya.
Apresiasi tersebut diberikan karena para pemainnya menjalankan tugas dengan benar hingga membawa Juventus ke partai final dan berpeluang meraih gelar pertama di musim ini.
Sarri pun mengusung kemenangan untuk mewujudkan gelar pertama yang akan diraih Juventus pada musim ini.
"Kemenangan tidak pernah menjadi kesimpulan sebelumnya, besok akan penting untuk mewujudkannya bagi para pemain, klub dan fans."