TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemain Timnas Indonesia pada ajang Asian Games 2018, Rezaldi Hehanusa, menceritakan pengalamannya kala dilirik oleh Persija Jakarta.
Seperti diketahui, Rezaldi Hehanusa merupakan salah satu pilar Persija Jakarta yang juga memperkuat timnas Indonesia.
Ada sedikit cerita yang cukup unik ketika Rezaldi Hehanusa belum bergabung di timnas Indonesia, yaitu saat dilirik oleh Persija Jakarta.
Rezaldi memulai kariernya menjadi pesepak bola profesional pada tahun 2016 bersama Persija pada ajang Indonesia Soccer Championship A.
Selepas musim tersebut, karier bek kiri kelahiran Jakarta tersebut kian menanjak hingga kini.
Rezaldi Hehanusa bahkan sempat mendapatkan beberapa gelar individu dan juara bersama Persija.
Penghargaan individu yang pernah didapatkan Rezaldi yaitu Pemain Muda Terbaik Liga 1 2017, Best XI Liga 1 2017, dan Pemain Muda Terbaik Piala Presiden 2018.
Tak hanya gelar individu, Bule, sapaan Rezaldi Hehanusa, pun sudah pernah merasakan mengangkat piala bersama Persija Jakarta.
Rezaldi Hehanusa Sebelum Gabung di Persija Jakarta Tampil dalam Pertandingan Tarkam - Tribunnews.com
Menanti Pembuktian Rezaldi Hehanusa dalam Duel Persib Bandung vs Persija Jakarta di Si Jalak Harupat
Bule berhasil mempersembahkan gelar juara Piala Presiden 2018 dan Liga 1 2018 untuk Persija.
Sejak kedatangannya pada musim 2016 hingga Liga 1 2020, Rezaldi Hehanusa hampir tak tergantikan mengisi skuat Macan Kemayoran.
Rezaldi berhasil membukukan 72 kali penampilan dengan torehan enam gol dan delapan assist selama berseragam Persija Jakarta.
Koleksi penampilannya itu membuktikan kalau Bule memang diandalkan oleh Persija.
Mungkin muncul rasa penasaran, bagaimana Rezaldi Hehanusa bisa tampil di skuad Macan Kemayoran?
Belum lama ini, Rezaldi menceritakan kisah awal ketika dirinya dilirik oleh Persija Jakarta.
Dikisahkan oleh Bule, Persija mulai melirik dia ketika melihat permainannya bertanding dalam laga antarkampung alias tarkam.
Ketika itu dirinya dipantau langsung oleh Ferry Paulus dan ayah dari Rafli Mursalim, Faisal.
"Om Faisal dan Pak Ferry, keduanya menonton saya di Lapangan Fortuna, Pamulang. Waktu itu Persitangsel ikut tarkam main di Fortuna," kata Rezaldi.
"Di tarkam main sebagai bek kiri. Tiba-tiba dilihat bagus. Kebetulan ada Pak Ferry dan Om Faisal," ujar Bule.
Ketika melihat permainan bagus Rezaldi Hehanusa, Ferry Paulus langsung bertanya dengan Faisal mengenai sosok Bule.
Sehabis pertandingan tarkam itu, Rezaldi langsung dipanggil dan diminta untuk ikut seleksi Persija senior.
"Akhirnya saya dipanggil selesai pertandingan dan keesokan harinya saya disuruh ikut Persija senior," kata Rezaldi.