Menurutnya Bhayangkara FC memang tidak memiliki basis suporter yang banyak dan fanatik sehingga hal itu tentunya tidak akan pernah bisa diandalkan.
Dengan adanya subsidi tersebut, tentu saja akan sangat meringankan beban dari klub.
“Belum tahu juga perkembangan situasi pandemi virus corona. Jadi kalau memang mau dilanjutkan, sebaiknya ada opsi bagaimana kira-kira PT LIB bisa memberikan subsidi kepada klub,” ujarnya.
“Subsidi itu sedikit banyak berperan untuk meringankan beban klub karena kami tahu gaji pemain dan biaya operasional itu tidak sedikit,” tutur Sumardji.
Sementara itu, untuk saat ini PSSI dan PT LIB masih menggodok regulasi untuk lanjutan kompetisi Liga 1 dan Liga 2.
Artikel ini telah tayang di Bolasport dengan judul "Sulit Cari Sponsor, Bhayangkara FC Berharap Kenaikan Subsidi Bukan Sekadar Wacana"