Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Eks Persija Jakarta, Ambrizal menyebut kontestan Liga 2 akan senang jika tak bertemu wakil Sumatera.
Liga 2 secara resmi akan kembali digelar pada Oktober mendatang.
Akan tetapi beberapa format kompetisi nantinya sedikit mengalami perubahan.
Salah satu perubahan adalah mengenai pembagian Grup yang diprediksi bakal mempersulit wakil Sumatera.
Pasalnya direncanakan wakil Sumatera akan dikumpulkan dalam Grup 1.
Sehingga dapat dipastikan persaingan Grup 1 akan ketat.
Bahkan bisa dikatakan Grup 1 merupakan Grup neraka.
Seperti yang diketahui, Liga 2 2020, tim asal Sumatera berisikan tim-tim kuat seperti Semen Padang, PSMS Medan, Sriwijaya FC, hingga Babel United.
Menanggapi hal tersebut, eks Persija yang kini membela Sriwijaya FC, Ambrizal mengaku keputusan ini akan menguntungkan bagi tim di luar Sumatera.
"Ya saya sebagai pemain melihat tim Sumatera pasti tim-tim lain gak mau jumpa tim Sumatera," kata Ambrizal.
"Sekarang tim Sumatera di satu kan, suatu keuntungan buat tim di luar Sumatera," ujarnya.
Banyaknya tim kuat, Ambrizal mengaku tak bisa memprediksi tim mana yang akan lolos di Grup 1.
Menurut pemain yang berusia 39 tahun ini, tim yang memiliki mental dan persiapan matanglah yang berkemungkinan untuk lolos ke babak selanjutnya.
"Di grup 1 sendiri cuma minus Lampung, semua tim punya peluang lolos karena di Sumatera materi pemain merata tim punya nama besar," ucap Ambrizal.
"Jadi siapa yang mempunyai mental pertandingan yang bagus dan persiapan tim bagus mungkin dia akan bisa menguasai pertandingan," tuturnya.
Meski begitu, pemain yang juga pernah berseragam Barito Putera ini tetap percaya bahwa Sriwijaya FC bisa lolos dari grup neraka ini.
Tekat yang kuat dari seluruh pemain Sriwijaya FC untuk kembali ke kasta tertinggi sepak bola Indonesia yang mendasari keyakinan Ambrizal.
"Kami sendiri dari awal sudah bertekat tahun ini Sriwijaya FC harus dan lolos ke Liga 1 2021 jadi kami setiap pertandingan harus menang, dengan cara seperti itu akan memotivasi individu pemain itu sendiri," tuturnya.