TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer membidik pertandingan selanjutnya melawan Leicester sebagai laga final.
Hal tersebut tak lain karena tidak puas dengan hasil imbang yang diraih Manchester United kala melawan West Ham di pekan 37 Liga Inggris, Kamis (23/7/2020).
Berlangsung di Old Trafford Stadium, MU harus puas bermain imbang 1-1 dengan tamunya The Hammers.
Baca: Mason Greenwood Jadi Juru Selamat Manchester United, Solskjaer: Dia Striker Luar Biasa
Baca: Hal Menarik Manchester United vs West Ham, Jatuhnya Pogba hingga Bocah 18 Tahun Tersubur
Tim tamu The Hammers berhasil unggul lebih dulu lewat penalti Michael Antonio (45'+).
MU sendiri baru bisa menyamakan kedudukan pada awal paruh kedua tepatnya menit 51 melalui Mason Greenwood.
Tambahan satu poin ini membuat Manchester United hampir dipastikan menggenggam satu tiket menuju Liga Champions musim depan.
Klub besutan Ole Gunnar Solskjaer tersebut berhak menempati posisi 3 di klasemen sementara Liga Inggris.
MU kini telah mengoleksi 63 poin dari 37 pertandingan yang telah dilakoni.
Baca: Hasil Liga Inggris : MU Ditahan Imbang West Ham, Maguire Alihkan Fokus Lawan Leicester
Baca: Berita FOTO: Euforia Liverpool Juara Liga Inggris
Manchester United berhasil menyalip Chelsea dan Leicester City yang sebelumnya secara berurutan menempati posisi ketiga serta keempat.
Menanggapi hasil imbang yang diraih oleh timnya, Solskjaer pun menyatakan bahwa pertandingan selanjutnya melawan Leicester merupakan laga final untuknya.
Solskjaer mempunyai alasan tersendiri menyebut pertandingan tersebut sebagai final bagi Manchester United maupun Leicester.
Keduanya membutuhkan kemenangan untuk untuk memastikan tiket Liga Champions musim depan yang saat ini masih diperebutkan 3 tim.
Ketiga tim tersebut ialah Manchester United, Chelsea dan Leicester.
"Kami memiliki semi final dan sekarang ini 'final' dan kami harus meningkatkan diri untuk itu. Kami menunjuk yang satu ini di Leicester."