TRIBUNNEWS.COM - Gelandang bertahan Real Madrid, Casemiro mengaku cukup optimis bisa membawa timnya melaju ke babak perempat final Liga Champions musim 2019/2020.
Real Madrid dijadwalkan akan bertandang ke markas Manchester City pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions, Sabtu (8/8/2020) dinihari.
Pertandingan Manchester City kontra Real Madrid rencananya akan dilangsungkan di Stadion Etihad, Kota Manchester City.
Real Madrid selaku tim tamu harus bisa membalikkan keadaan jika ingin meraih tiket ke fase berikutnya.
Sebagaimana kita tahu, Real Madrid harus takhluk dengan skor 1-2 melawan Manchester City pada leg pertama di Stadion Santiago Bernabeu.
Baca: Rumor Selangkah Lagi ke Manchester United, Jadon Sancho Masih Latihan dengan Dortmund
Baca: Resmi Bergabung dengan Manchester City, Ferran Torres Disebut Pengganti Sepadan Leroy Sane
Kekalahan itu juga semakin terasa memilukan setelah Sergio Ramos selaku kapten tim mendapatkan kartu merah pada laga tersebut.
Sehingga, Sergio Ramos dipastikan akan absen membela Real Madrid dalam laga krusial melawan tim sekelas Manchester City nantinya.
Alhasil, Zinedine Zidane selaku pelatih dituntut lebih bekerja keras untuk memutar otaknya guna bisa membantu timnya membalikkan keadaan melawan Manchester City.
Baca: Casemiro Selalu Dimainkan Zinedine Zidane di Setiap Real Madrid Tanding
Jika ingin lolos ke fase berikutnya, Real Madrid setidaknya harus mencetak dua gol tanpa boleh kebobolan pada leg kedua.
Jikalau terpaksa kebobolan, Real Madrid harus menjaga margin gol setidaknya dua hingga tiga gol untuk memastikan kelolosan mereka ke babak selanjutnya.
Jalan liku yang harus dilewati tersebut tentu akan menjadi ujian mentalitas sesungguhnya Real Madrid selaku tim tersukses dalam ajang Liga Champions.
Salah satu pilar andalan Real Madrid, Casemiro menyakini kualitas dan mentalitas yang dimiliki timnya mampu membuat perbedaan dalam laga nanti.
Apalagi dalam laga nanti, pertandingan kedua tim masih digelar tanpa kehadiran penonton tim kedua belah pihak.
"Tanpa kehadiran penggemar itu akan menjadi pertandingan yang berbeda, hal itu juga akan menjadi pertandingan yang sangat bagus dan sulit bagi kedua tim," ujar Casemiro kepada Esport Interactivo.
"Tapi kami Real Madrid tahu kami memiliki kesempatan untuk melewati hadangan tersebut,".
"Mereka juga tidak akan didukung para penggemar mereka secara langsung dan itu sedikit menguntungkan bagi kami," jelas gelandang bertahan asal Brasil.
Baca: Man City vs Real Madrid Liga Champions, Trisula Hazard, Asensio & Benzema Jadi Solusi Come Back?
Walaupun cukup yakin dengan peluang timnya melangkah ke fase selanjutnya.
Casemiro tetap mengingatkan timnya agar tetap fokus dan tidak meremehkan sedikitpun lawannya tersebut.
"Tetapi para pemainnya tetap sama, pelatihnya sama dan kita semua tahu bahwa tingkat kesulitannya akan sama karena mereka juga tim hebat," puji Casemiro.
Baca: Sepuluh Tahun Bekerja Sama, Domenec Torrent Jelaskan Skema Taktik Andalan Pep Guardiola
Tentu bukan perkara mudah bagi Real Madrid untuk bisa membalikkan keadaan melawan Manchester City yang dibesut Pep Guardiola.
Nama-nama seperti Kevin de Bruyne, Raheem Sterling, Riyad Mahrez, hingga Aymeric Laporte, menjadi deretan pemain yang menjadi kartu AS bagi Manchester City selaku tuan rumah.
Apalagi Pep Guardiola dapat dikatakan menjadi pelatih yang cukup konsisten ketika membesut Manchester City bermain di kandang.
Sejak Pep Guardiola mengambil alih kursi kepelatihan, Manchester City hanya kalah 9 kali dalam 106 pertandingan di Etihad Stadium.
Untuk ranah kompetisi Benua Biru Liga Champions, Manchester City baru kalah dalam 3 laga, terakhir kali pada September 2018 melawan Lyon.
Catatan tersebut tentu akan membuat peluang Real Madrid untuk bisa membalikkan keadaan semakin sulit.
Tentu akan menjadi pertandingan yang menarik melihat bagaimana antusiasme kedua tim menatap laga krusial tersebut.
(Tribunnews/Dwi Setiawan)