News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga 2

Tanggapan Tim PSIM dan PSHW Setelah Ikuti Rapat Virtual Bahas Kelanjutan Liga 2 2020

Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PEMANASAN --- Skuad PSIM Jogya saat melakukan latihan pemanasan di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang Sumatera Selatan, Sabtu (14/3/2020). Laskar Mataram ini pada laga perdana Liga 2 tahun 2020, akan dijamu Sriwijaya FC, Minggu (15/3/2020). SRIPO/SYAHRUL

TRIBUNNEWS.COM - PSIM Yogyakarta dan PSHW memberikan tanggapannya terkait kelanjutan Liga 2 2020.

Tanggapan yang diberikan dua kontestan kompetisi kasta kedua tersebut dilakukan setelah mengkuti rapat virtual dengan PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Agenda rapat virtual LIB dengan klub-klub peserta Liga 2 ini dilakukan pada Selasa (11/8/2020).

PEMANASAN --- Skuad PSIM Jogya saat melakukan latihan pemanasan di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang Sumatera Selatan, Sabtu (14/3/2020). Laskar Mataram ini pada laga perdana Liga 2 tahun 2020, akan dijamu Sriwijaya FC, Minggu (15/3/2020). SRIPO/SYAHRUL (Sriwijaya Post/Syahrul Hidayat)

Baca: Asisten Pelatih PSIS Semarang Ini Sudah Bisa Jadi Arsitek Klub Liga 2

Baca: Perkuat PSMS Medan di Liga 2 2020, Ferdinand Sinaga Dijanjikan Jadi Pemain Inti, Asal Tak Cedera

Pada rapat tersebut, PSSI juga turut ambil bagian, diwakili Sekjen PSSI, Yunus Nusi.

Sementara dari pihak LIB diikuit Direktur Utama Akhmad Hadian Lukita, Direktur Operasional, Sudjarno, Direktur Keuangan, Antony Chandra Kartawiria, dan Komisaris Leo Siegers.

Dalam rapat, PT LIB menjelaskan rencana kompetisi secara keseluruhan.

Terutama terkait teknis pembagian grup, subsidi yang diterima, sampai dengan pelaksanaan protokoler kesehatan.

Setelah dijelaskan panjang lebar, respon klub pun beragam.

Salah satunya tentang pengusulan menjadi tuan rumah.

Baca: Jakarta United Targetkan Promosi ke Liga 2 Musim Depan

"Kami mengusulkan agar penentuan tuan rumah, mempertimbangkan unsur geografis dan netralitas," jelas David MP Hutauruk, Manajer PSIM.

Sementara Direktur Operasional sekaligus manajer tim PSHW Jatim, Suli Daim menambahkan bahwa dirinya dan klub-klub telah sepakat dengan beberapa yang sudah dijelaskan, tetapi ada beberapa hal yang masih ingin diajukan.

"Kami sepakat dengan beberapa yang sudah dijelaskan. Tapi mohon dipertimbangkan juga tim yang tidak berstatuskan tuan rumah."

"Sebaiknya pertemuan berikutnya segera dilakukan," tambah Suli Daim.

Mengenai respons dari beberapa klub, Direktur Operasional, Sudjarno, mencoba menjelaskan panjang lebar.

Direktur Operasional tim PS Hizbul Wathan Suli Daim (kiri) saat Memperkenalkan M Choirun Nasirin (kanan) sebagai penjaga gawang baru tim PSHW musim ini. (PS Hizbul Wathan)
Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini