TRIBUNNEWS.COM - Paris Saint-Germain (PSG) berambisi untuk mewujudkan ambisinya meraih gelar juara Liga Champions untuk yang pertama kalinya.
Musim ini dinilai saat yang tepat, meski baru perempat final, mereka hanya berjarak tiga pertandingan menuju juara.
Tim asal Perancis itu sebelumnya telah memenangkan Piala Winners dan Piala Intertoto tetapi tidak
pernah berhasil melampaui tahap semifinal Liga Champions.
Baca: Prediksi Final Liga Champions Versi Rio Ferdinand: Bayern Munchen Jumpa Paris Saint-Germain
Setelah meraih treble domestik musim ini, PSG sekarang mengalihkan fokus ke perempat final Liga Champions yang digelar satu leg.
Pandemi virus corona membuat UEFA mempersingkat kompetisi.
Hanya digelar satu leg dan masing-masing hanya perlu melakoni tiga laga untuk jadi juara.
Baca: Hadapi Atalanta di Liga Champions, Pelatih Paris Saint-Germain Konfirmasi Kylian Mbappe Bakal Main
Mbappe Absen
PSG terancam bermain tanpa Kylian Mbappe saat menghadapi tim Atalanta pada babak perempat final Liga Champions yang akan digelar di Stadion da Luz, Lisabon, Kamis (13/8).
Dalam pertandingan ini, Atalanta yang dianggap sebagai tim kuda hitam juga tak bisa diperkuat striker andalan yang menjadi pencetak gol terbanyak klub di Liga Champions, Josip Ilicic.
Musim ini, PSG telah merebut tiga gelar juara di kompetisi domestik.
Sekarang skuat besutan Thomas Tuchel ini sedang bersemangat untuk meraih gelar juara di Benua Eropa untuk pertama kalinya.
Mereka akan menghadapi Atalanta yang juga sama-sama bersemangat saat pertama kali merasakan babak perempat final Liga Champions.
Baca: Lawan Paris Saint-Germain di Liga Champions, Seluruh Penjuru Italia Bakal Dukung Atalanta
Pertandingan yang digelar satu leg ini dimainkan di Portugal setelah UEFA memutuskan sisa kompetisi Liga Champions dan Liga Eropa dialihkan ke Lisabon setelah pandemi virus corona.