TRIBUNNEWS.COM - Teka-teki siapa pengganti Mario Gomez sebagai pelatih Arema FC masih banyak dibicarakan.
Mario Gomez sendiri beberapa waktu lalu memutuskan untuk pisah dengan Arema FC bersama sang asisten Marcos Gonzales.
Kini kabar terbaru menyebutkan, Ruddy Widodo selaku GM Arema berbicara terkait sosok pengganti pelatih asal Argentina tersebut.
Baca: Izmy Yaman Hatuwe Harapkan Persikabo di Musim Liga 1 2020 Bisa Sukses
Baca: Try Hamdani Harus Parkir Cukup Lama Jelang Liga 1 2020
Bahkan ia mengibaratkan Arema FC sebagai mobil Alphard atau Land Cruiser sehingga butuh sopir yang andal dan berpengalaman.
Tak sampai disitu, sejumlah nama pelatih juga mulai dikaitkan dengan klub berjulukan Singo Edan itu.
Nama yang paling menonjol adalah Edson Tavares, pelatih asal Brasil yang baru saja hengkang dari Borneo FC.
Tavares digadang-gadang menjadi pengganti Mario Gomez karena dirinya mundur dari Pesut Etam bersama pelatih fisik, Humberto.
Baca: Kompetisi Tanpa Degradasi Hingga Bisa Tambah Pemain Baru Itulah Aturan Baru PT LIB di Liga 1
Baca: Tujuh Aturan Baru di Liga 1 2020: PT LIB Hapus Degradasi, Klub Bisa Tambah Pemain Baru
Formasi itu sangat pas dengan kekosongan yang dialami oleh Arema FC setela Mario Gomez hengkang bersama asistennya, Marcos Gonzales, yang juga merupakan pelatih fisik.
Kandidat lain yang mencuat ke permukaan adalah Franco Hita dan Esteban Guillen.
Franco Hita adalah mantan pemain Singo Edan pada musim 2005-2006, sedangkan Esteban Guillen pernah membantu Arema menjuarai ISL 2009/2010.
Akan tetapi, dua eks pilar asing Arema FC itu dipastikan tak bisa menggantikan peran Mario Gomez.
Keduanya dinilai masih kurang pengalaman untuk membesut tim sebesar Arema FC.
Baca: Tujuh Aturan Baru di Liga 1 2020: PT LIB Hapus Degradasi, Klub Bisa Tambah Pemain Baru
"Ada sejumlah agen yang menyodorkan beberapa nama pelatih. Ada juga yang muncul di media dan Aremania," kata General Manajer Arema FC, Ruddy Widodo, dilansir Bolasport.com dari Tribun Jatim.
"Tapi apabila di ibaratkan mobil, Arema ini mobil Alphard atau Land Cruiser. Jadi kami butuh pelatih yang berpengalaman," ucapnya, Kamis (13/8/2020).